Google Lakukan Peningkatan, Fitur Pengeditan Gambar di Gemini AI Kini Lebih Canggih

Fitur edit gambar di Gemini AI.(Dok. Gemini AI)

Google kembali menghadirkan inovasi terbaru pada Gemini AI, aplikasi berbasis kecerdasan buatan yang sejak awal tahun ini sudah dilengkapi dengan fitur pengeditan gambar. Sejak peluncurannya, fitur ini berhasil menarik perhatian banyak pengguna. Namun, Google menyadari masih ada kekurangan dalam proses pengeditan gambar yang membuat hasilnya belum sepenuhnya sempurna.

Kini, perusahaan teknologi asal Amerika Serikat tersebut resmi mengumumkan pembaruan besar pada fitur editing gambar di Gemini AI. Google menegaskan bahwa peningkatan ini akan membuat hasil edit lebih canggih, dengan fokus menjaga konsistensi tampilan karakter dari satu gambar ke gambar lainnya.

Fokus Peningkatan pada Konsistensi Visual

Dalam keterangan resminya, Google menyebut bahwa saat pengguna mengedit foto diri sendiri atau orang yang mereka kenal, detail kecil sangatlah penting.
Sering kali hasil edit sebelumnya terasa “mirip tapi tidak sama persis,” sehingga menurunkan kepuasan pengguna.

Lewat update terbaru di Gemini AI, kini wajah teman, keluarga, bahkan hewan peliharaan dapat tampil lebih konsisten seperti aslinya. Misalnya, saat mencoba gaya rambut retro ala tahun 60-an, atau mendandani chihuahua dengan kostum unik, hasil yang dihasilkan tetap terasa natural dan realistis.

Cara Kerja Pengeditan Gambar di Gemini AI

Fitur editing berbasis Gemini AI memungkinkan pengguna menghasilkan gambar sesuai keinginan hanya dengan text prompt.
Cukup unggah foto ke aplikasi Gemini, lalu berikan instruksi, seperti:

• Mengganti busana yang dikenakan.
• Menggabungkan dua foto dalam satu frame.
• Mengubah latar belakang untuk mencoba wallpaper baru.
• Menempatkan diri di lokasi idaman bersama hewan peliharaan.

Hanya dalam hitungan detik, Gemini AI akan memberikan hasil gambar dengan kualitas tinggi dan tampak realistis, tanpa terasa ada sentuhan AI yang berlebihan.

Lebih dari Sekadar Editing Foto

Pembaruan pada Gemini AI tidak hanya berhenti pada gambar statis. Pengguna juga dapat mengunggah kembali foto hasil edit untuk diubah menjadi video kreatif dan menyenangkan.
Hal ini membuka peluang baru bagi mereka yang ingin membuat konten unik untuk media sosial atau sekadar menyimpan kenangan dalam bentuk berbeda.

Keamanan dan Watermark Digital

Google juga menegaskan komitmennya pada transparansi. Semua gambar yang dibuat atau diedit dengan Gemini AI akan menyertakan:

• Watermark terlihat untuk memberi tahu bahwa gambar dibuat AI.
• Tanda air digital SynthID yang tidak kasat mata, sehingga konten tetap bisa diverifikasi sebagai buatan AI.
• Pengguna sudah bisa mencoba kemampuan pengeditan gambar terbaru ini di aplikasi Gemini AI. (Z-10)