
Malut United kembali menjadi sorotan. Usai beberapa waktu lalu memecat pelatih, kini tim yang finis ketiga di Liga 1 musim 2024/25 itu melepas tak kurang dari 22 pemain.
Pencapaian Malut United yang dilatih Imran Nahumarury cukup baik di musim lalu. Dalam 34 pertandingan, 'Laskar Kie Raha' menang 15 kali dan kalah tujuh kali. Malut berhasil finis ketiga, di atas Persebaya, Borneo FC, hingga PSM Makassar.
Namun Juni ini, manajemen Malut United memecat Imran Nahumarury dan Yeyen Tumena yang musim lalu masing-masing bertindak sebagai pelatih kepala dan direktur teknik. Keduanya dinilai melakukan praktik pemungutan uang secara paksa agar pemain bisa dapat menit main dan pengambilan fee pemain.
Pada akhirnya, konflik itu mereda usai Imran dan Yeyen membuat permintaan maaf ke manajemen. Malut United memaafkan keduanya dan tidak mau mempermasalahkan kasus itu lagi.

"Kami tak mau memperpanjang polemik. Pengakuan bersalah dan permintaan maaf mereka sudah cukup. Kami fokus persiapan tim menghadapi musim kompetisi mendatang," kata Wakil Manajer Malut United, Asghar Saleh, kepada kumparan, Rabu (25/6).
Dan terbaru, pada Minggu (29/6), Malut United mengumumkan telah melepas 22 pemain. Beberapa di antaranya adalah pemain inti musim lalu.
"Ada 22 pemain yang kami lepas setelah melalui proses evaluasi dan diskusi. Kebutuhan tim menjadi pertimbangan utama dalam menenentukan pemain yang dilepas atau dipertahankan," ujar COO Malut United, Willem D. Nanlohy, dalam keterangan resmi.
Misalnya, Diego "Chino" Martinez yang musim lalu mencetak 10 gol. Empat pemain asing lain juga dilepas, yakni Adriano Castanheira, Junior Brandao, Jonathan Bustos, dan Sony Norde.

Wahyu Prasetyo yang musim lalu menjadi andalan di lini belakang pun tidak dipertahankan oleh Malut United. Lalu, sebanyak 12 pemain yang merupakan bagian dari skuad promosi dari Liga 2 2023/24, seperti Saddam Hi Tenang, Ilham Udin Armaiyn, hingga Bagus Nirwanto juga dilepas.
"Terima kasih telah menjadi bagian dalam perjalanan Malut United. Kerja keras menjadi bukti bahwa mereka telah menyelesaikan masa kontrak secara profesional. Malut United menghargai setiap keringat dan kerja keras yang pemain berikan untuk klub. Kepada semua pemain yang pernah membela Malut United, terima kasih dan semoga sukses di perjalanan karier berikutnya," tutur Willem.
Sampai sekarang, belum ada pemain berlabel bintang yang diumumkan telah direkrut. Ke depan, mereka juga berencana tetap akan memakai jasa pelatih lokal.
"Sudah ada beberapa [nama calon pelatih baru], kita tetap menggunakan pelatih lokal karena ini soal komitmen dan kebanggaan. Insyaallah skuad lengkap dan pelatih akan diumumkan saat launching tim nanti bulan depan," jelas Asghar kepada kumparan, Rabu (25/6).

Daftar Pemain Malut United yang Tak Diperpanjang untuk Liga 1 2025/26
Muhammad Fahri
Aldhila Ray Redondo
Rifky Tofani
Muhammad Rio Saputro
Bagus Nirwanto
Wahyu Prasetyo
Irsan Lestaluhu
Firman Ramadhan
Saddam Hi Tenang
Achmad Baasith
Pramoedya Putra Suhardi
Ichlasul Qadri
Adriano Castanheira
Jonathan Bustos
Muhammad Darel Valentino.
Aaron Yekti
Yandi Sofyan
Junior Brandao
Diego Martinez
Ilham Udin Armaiyn
Sony Norde
Hari Nur Yulianto