Aksi demonstrasi kembali terjadi di Karawang, Jawa Barat pada Senin (1/9) sore. Aksi kali ini berlangsung secara tertib tanpa diwarnai tindakan anarkis.
Diketahui, massa aksi yang terdiri dari mahasiswa dan pelajar itu mendesak DPRD Karawang menyetujui sejumlah tuntutan dalam agenda Sidang Rakyat.
"Atas nama masyarakat Karawang, kami menuntut dan mengecam segala bentuk ketidakadilan," ucap salah satu orator.
Tuntutan mereka pun diterima langsung Ketua DPRD Karawang, Endang Sodikin. Meski sempat ada ketegangan, unjuk rasa berlangsung kondusif.
Aksi massa lalu ditutup dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya bersama-sama. Mereka membubarkan diri sekitar pukul 17.30 WIB.
Bupati Karawang, Aep Syaepuloh bersyukur aksi unjuk rasa berlangsung tertib. Ia menyampaikan terima kasih kepada masyarakat yang menyuarakan aspirasinya secara damai.
"Alhamdulillah berjalan dengan baik, lancar dan kondusif," kata dia.
Tak hanya itu, Aep pun mengapresiasi jajaran TNI dan Polri yang bekerja maksimal menjaga kondusivitas Kabupaten Karawang, sehingga aksi yang mulanya dikhawatirkan berpotensi ricuh bisa terkendali secara damai.
"Kami juga ucapkan terima kasih kepada unsur pimpinan tentunya Pak Kapolres, Pak Dandim, DPRD juga alhamdulillah tadi sudah ditampung aspirasinya," katanya.
Meski tuntutan itu secara spesifik ditujukan ke DPRD Karawang, namun Aep mengaku berkewajiban untuk tetap menjaga situasi Karawang tetap nyaman dan terkendali.
Setelah ini, lanjut Aep, Pemkab Karawang segera berkoordinasi dengan DPRD untuk merumuskan poin-poin aspirasi yang disampaikan masyarakat.
"Adapun masukan masyarakat, masukan tentunya ya aspirasi-aspirasi itu adalah salah satu juga hak masyarakat. Dan kemudian kita juga terus menjaga kondusifitas di Kabupaten Karawang," tandasnya.
Ketua DPRD Karawang, Endang Sodikin, menegaskan tidak akan menutup mata dan telinga. Pihaknya siap mendengar dan menampung aspirasi yang menjadi keresahan warga Karawang.
Pihaknya memastikan akan segera menjawab tuntutan tersebut dan memperjuangkan aspirasi masyarakat hingga ke DPR RI.
"Kami akan sampaikan aspirasi warga ke tingkatan lebih atas. Kami akan jawab 3x24 jam. Kami akan segera sampaikan ke pusat," tegasnya.