Aksi demo gabungan mahasiswa dan masyarakat di Sumatera Selatan (Sumsel) berakhir dengan pembubaran diri secara tertib setelah perwakilan mahasiswa bertemu langsung dengan Ketua DPRD Sumsel, Andie Dinialdie, Senin (1/9/2025).
Dalam pertemuan tersebut, mahasiswa menyerahkan sejumlah tuntutan, antara lain:
"Kami berharap anggota dewan yang terhormat benar-benar menyampaikan aspirasi kami ke tingkat pusat. Kami akan menunggu bukti tindak lanjutnya," ujar salah satu mahasiswa dalam orasi.
Usai orasi, perwakilan mahasiswa bertemu anggota DPRD Sumsel. Pihak legislatif menyatakan siap menyalurkan tuntutan tersebut ke DPR RI.
"Terkait aspirasi mahasiswa, DPRD Sumsel berkomitmen mendukung dan akan meneruskannya ke Jakarta. Namun, keputusan final berada di tingkat pusat," kata Andie Dinialdie.
Ia menambahkan, DPRD Sumsel membuka ruang dialog untuk setiap gagasan maupun kritik yang disampaikan mahasiswa, karena menurutnya tuntutan tersebut masih relevan dengan kepentingan publik.
Sementara itu, Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Harryo Sugihhartono mengapresiasi jalannya aksi yang berlangsung damai.
"Kami bersama Polda Sumsel dan Kodam II Sriwijaya mengawal penuh agar tidak ada pihak yang menyusup dan mengganggu jalannya aksi. Momentum ini menunjukkan adanya kepercayaan antara mahasiswa dan aparat keamanan. Jika ke depan ada aksi lagi, kami siap mengawal dengan sebaik-baiknya," tegasnya.