Dana Kekayaan Negara Terbesar Dunia Menyusut, Mata Uang "Biang Keladi"

19 hours ago 2
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Jakarta, CNBC Indonesia - Dana kekayaan negara terbesar di dunia milik Norwegia, Norges Bank Investment Management (NBIM), melaporkan imbal hasil investasi sebesar 5,7% pada paruh pertama tahun 2025. Tetapi fluktuasi mata uang menyebabkan nilai keseluruhannya menyusut.

Didorong oleh pendapatan dari ekspor energi, dana tersebut bernilai sekitar US$1,9 triliun (sekitar Rp 30 triliun). Total investasi disebar di lebih dari 8.600 perusahaan di seluruh dunia.

"Hasil ini didorong oleh imbal hasil yang baik di pasar saham, terutama di sektor keuangan," ujar Kepala NBIM, Nicolai Tangen, dikutip AFP, sELASA (12/8/2025).

"Untuk investasi ekuitas, imbal hasilnya adalah 6,7%... Namun, nilai dana tersebut masih turun sebesar 156 miliar krona (Rp 246 triliun) pada periode yang sama, karena krone menguat terhadap mata uang utama," tambahnya.

Sebelumnya dana tersebut mengumumkan telah menjual kepemilikannya di 11 perusahaan Israel dan mengakhiri kontrak dengan manajer eksternal di Israel. NBIM juga mengubah pedoman, perusahaan Israel mana yang dapat diinvestasikan.

Langkah ini menyusul laporan dari surat kabar Aftenposten bahwa dana tersebut telah berinvestasi di Bet Shemesh Engines Israel, yang memproduksi suku cadang mesin yang digunakan dalam jet tempur Israel, bahkan di tengah berkecamuknya perang di Gaza. Berita tersebut mendorong Perdana Menteri (PM) Norwegia untuk meminta peninjauan atas investasi Israel tersebut.

Tangen mengonfirmasi pada hari Selasa bahwa Bet Shemesh adalah salah satu perusahaan yang telah dijual. Bahwa dana tersebut diperkirakan akan "mendivestasi lebih banyak perusahaan".


(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]

Read Entire Article