Cerita Siswa SMA Peserta Double Track Raup Cuan Lewat Kue Luk Chup yang Viral

Thai kanom luk chup atau kue Luk cup adalah kue dari kacang hijau halus yang dibentuk buah mini. Beberapa orang ada yang menyebut kue buah mini atau kue buah fantasi. Kue luk chup belakangan viral dan kerap berseliweran di TikTok.

Viralnya kue luk chup menjadi ladang cuan bagi salah satu sekolah menengah atas (SMA) di Jatim yang menjalankan program SMA Double Track.

"Kue luk chup ini kan viral banget ya. Nah itu menginspirasi kita untuk mengadopsi kue ini sebagai salah satu produk tata boga di sekolah," ujar Isnaeny Nur Azizah, trainer tata boga SMAN 1 Kedungpring Kabupaten Lamongan, kepada Basra, (29/8).

Isnaeny melanjutkan, sejak bulan Mei pihaknya mulai berjualan kue luk chup. Hasilnya cukup menggembirakan. Tiap bulan Isnaeny mengaku anak didiknya yang mengikuti program Double Track bidang tata boga selalu kebanjiran orderan kue luk chup.

"Setiap bulan kami bisa terima orderan lebih dari 200 pack. Untuk setiap pack isinya bervariasi ya tergantung ukuran pack nya," terang Isnaeny.

Untuk pack atau kemasan kotak mika kecil berisi 6 biji kue luk chup dibanderol seharga Rp 20 ribu. Sedangkan kemasan besar dipatok seharga Rp 25 ribu dengan isian 7 biji kue luk chup.

Isnaeny mengakui sejak mengikuti program Double Track yang digulirkan Dinas Pendidikan Provinsi Jatim bersama ITS, pihaknya memang terbiasa berinovasi menyuguhkan jajanan atau panganan kekinian.

"Kita selalu memantau ya apa sih yang sedang viral sekarang. Kemudian diadopsi untuk kita jual. Alhamdulillah anak-anak sangat semangat ketika ditantang untuk membuat variasi makanan," jelasnya.

Menurut Isnaeny, kreativitas dalam menyuguhkan jajanan atau makanan menjadi salah satu kunci bisa bertahan menjalankan bisnis kuliner. Dan ini selalu ditekankan pada anak didiknya yang mengikuti program Double Track.

"Tidak semua siswa SMA berkesempatan ikut program ini. Maka ketika terpilih bisa ikut harus dimanfaatkan sebaik-baiknya. Ilmunya nanti pasti akan sangat berguna bagi mereka ketika lulus. Entah itu buka usaha kuliner sendiri atau ketika bekerja di kafe dan restoran," tandasnya.