CEO OpenAI: Ekspektasi Investor Terlalu Tinggi pada AI, Bubble Bakal Pecah

3 hours ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
CEO OpenAI, Sam Altman. Foto: Lucy Nicholson/REUTERS

CEO OpenAI Sam Altman berpendapat pasar kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) bagaikan gelembung (bubble), yang sewaktu-waktu bisa pecah. Menurutnya saat ini investor terlalu bersemangat dan antusias berlomba mengembangkan AI canggih.

Altman tak memungkiri, saat ini artificial intelligence berkembang sangat pesat, semakin pintar dan sukses menjadi terobosan inovasi. Hanya saja ia khawatir gelombang euforia investasi di kalangan investor akan menciptakan bubble di pasar modal.

Ekspektasi investor terhadap AI berlebihan dan membuat valuasi saham beberapa perusahaan teknologi meningkat drastis melampaui logika. Jangan kaget bila suatu saat ekspektasi mereka tak sesuai, bisnis AI tak mencetak cuan, bubble akan pecah dan membuat valuasi saham perusahaan yang fokus mengembangkan AI akan terjun bebas.

Bubble (bisa) terjadi, (saat) orang-orang pintar menjadi terlalu bersemangat tentang inti kebenaran,” ujar Altman dilansir CNBC.

“Apakah kita sedang berada dalam fase di mana investor secara umum terlalu antusias dengan AI? Pendapat saya, ya. Apakah AI merupakan hal terpenting yang akan (populer) dalam waktu yang sangat lama? Pendapat saya juga, iya,” tambahnya.

Altman membandingkan dinamika ini dengan gelembung dot-com. Saham perusahaan internet kala itu melonjak sangat tinggi karena euforia atas teknologi web. Masalahnya, saat itu, banyak startup belum punya model bisnis jelas dan di sisi lain valuasinya membengkak.

Akhirnya, antara Maret 2000 hingga Oktober 2002, NASDAQ kehilangan hampir 80 persen valuasi. Harga saham khususnya teknologi rontok, banyak perusahaan bangkrut karena gagal mendapat cuan, investor rugi besar — meski 'kernel of truth' atau inti kebenarannya, internet tetap bertahan dan jadi fondasi ekonomi digital sampai sekarang.

Ilustrasi artificial intelligence. Foto: Shutterstock

Pakar dan analis bahwa investasi di bidang AI lain juga punya pandangan sama: AI bergerak terlalu cepat. Joe Tsai, salah satu pendiri Alibaba, Ray Dalio dari Bridgewater Associates, dan Torsten Slok, kepala ekonom Apollo Global Management, semuanya telah menyampaikan peringatan serupa.

Bulan lalu, Slok menyatakan dalam sebuah laporan bahwa ia yakin gelembung AI saat ini, pada kenyataannya, lebih besar daripada gelembung internet. Valuasi 10 perusahaan teratas di S&P 500 saat ini dinilai terlalu tinggi dibandingkan pada tahun 1990-an.

Dalam email hari Senin kepada CNBC, Ray Wang, direktur penelitian untuk semikonduktor, rantai pasokan, dan teknologi baru di Futurum Group, mengatakan bahwa komentar Altman ada benarnya, tetapi kembali lagi, risikonya bergantung pada masing-masing perusahaan.

“Dari perspektif investasi yang lebih luas dalam AI dan semikonduktor... saya tidak melihatnya sebagai gelembung. Fundamental di seluruh rantai pasokan tetap kuat, dan lintasan jangka panjang tren AI mendukung investasi yang berkelanjutan,” ujarnya.

Ilustrasi DeepSeek. Foto: Dado Ruvic/REUTERS