BMH Hadirkan Solusi Air Bersih di MTS Mambaul Ulum Malang, Dukung Kenyamanan Belajar dan Ibadah Santri

Dok. BMH

BISNISTIME.COM, MALANG — Akses air bersih yang selama ini menjadi tantangan besar di Madrasah Tsanawiyah (MTS) Mambaul Ulum, Desa Gedangan, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang, akhirnya teratasi. Melalui program strategis Lembaga Amil Zakat Nasional Baitul Maal Hidayatullah (BMH), sumur bor ke-214 berhasil diresmikan pada 29 Juli 2025.

Inisiatif ini langsung membawa dampak signifikan bagi 573 penerima manfaat, yang terdiri dari para santri dan warga sekitar. Sebelumnya, mereka harus mengandalkan pasokan air beli untuk kebutuhan harian seperti mandi, mencuci, hingga berwudhu — sebuah beban yang menguras biaya dan mengganggu rutinitas pendidikan serta ibadah.

“Alhamdulillah, ini anugerah luar biasa. Anak-anak kini bisa lebih fokus belajar dan menghafal Al-Qur’an tanpa terbebani urusan air,” ujar Kyai Asmuin, pengasuh MTS Mambaul Ulum, dengan mata berkaca-kaca.

Kepala Divisi Program dan Pendayagunaan BMH Jawa Timur, Imam Muslim, menjelaskan bahwa program penyediaan air bersih ini merupakan bagian dari komitmen jangka panjang lembaganya dalam membangun ekosistem pendidikan Islam yang sehat dan berkelanjutan.

“Ini bukan hanya soal air, tapi tentang menciptakan lingkungan yang mendukung tumbuhnya generasi unggul. Ketersediaan air bersih adalah fondasi dasar untuk kehidupan yang lebih layak dan pendidikan yang lebih optimal,” tegasnya.

Program sumur bor BMH telah menjelma menjadi model nyata kolaborasi sosial dan filantropi produktif yang mampu menjawab kebutuhan dasar masyarakat di daerah pelosok. Tak hanya memenuhi aspek sanitasi, keberadaan sumur ini juga menghidupkan kembali semangat belajar, menumbuhkan rasa syukur, dan membangun optimisme di tengah keterbatasan.

Setetes air bersih yang kini mengalir di lingkungan pesantren menjadi simbol hadirnya masa depan yang lebih cerah — sebuah investasi sosial yang membawa dampak nyata bagi generasi penerus bangsa.*/Herim