Nama Aditya Hanafi (27 tahun), pegawai Badan Pusat Statistik (BPS) Halmahera Timur, mencuat bukan hanya saat ia membunuh kolega perempuannya, Karya Listyanti Pertiwi alias Tiwi (30), asal Magelang, Jawa Tengah.
Ternyata Aditya sebelumnya telah dikeluhkan karena sering "kumpul kebo" atau tidur sekamar dengan pacarnya—yang kelak jadi istrinya, Almira Fajriyanti Marsaoly.
Almira dan Tiwi tinggal di sebuah rumah dinas BPS di Kecamatan Kota Maba, Kabupaten Halmahera Timur, Maluku Utara, hanya berbeda kamar.
Itulah alasan mengapa Aditya memiliki kunci duplikat rumah dinas tersebut.
"Keterangan dari pelaku (Aditya), ia sudah lama membuat duplikat kunci karena sebelumnya rumah tersebut yang tinggal hanya istri pelaku (Almira)," kata Kapolres Halmahera Timur, AKBP Bobby Kusuma Ardiansyah, Selasa (12/8).
Nah, kebiasaan kumpul kebo Aditya-Almira tersebut membuat para tetangga resah.
"Dari keterangan saksi-saksi yang kami peroleh, pelaku dan istrinya sewaktu masih pacaran sering tinggal bersama, itu disaksikan tetangga sekitar bahkan pegawai BPS," ujar Bobby.