Liputan6.com, Jakarta Bek Juventus, Bremer, mengatakan AC Milan saat ini layak disebut sebagai salah satu kandidat kuat peraih Scudetto musim 2025/2026 mendatang.
Musim panas 2025 menjadi momen penting bagi AC Milan dalam menyusun ulang fondasi tim. Setelah melalui musim yang tidak konsisten, Rossoneri resmi menunjuk Massimiliano Allegri sebagai pelatih baru menggantikan Sergio Conceicao.
Langkah Milan tak berhenti di kursi pelatih saja. Manajemen klub juga aktif berburu pemain top demi memperkuat skuad, termasuk mendatangkan Luka Modric sebagai bagian dari proyek ambisius mereka.
Kedatangan Allegri membawa harapan baru di kubu San Siro. Pengalaman dan rekam jejak pelatih itu di Serie A dianggap mampu mengangkat performa Milan ke level tertinggi.
Semua pergerakan ini menunjukkan bahwa Milan tak main-main menatap musim 2025/2026. Dengan hanya fokus pada kompetisi domestik, peluang mereka untuk berbicara banyak di Serie A pun semakin terbuka lebar.
Bremer Soroti Kekuatan Napoli Sebagai Juara Bertahan
Dalam wawancara terbaru bersama La Gazzetta dello Sport, bek Juventus, Bremer, memberikan pandangannya terkait persaingan perebutan Scudetto musim depan. Ia menyampaikan pendapatnya saat berada di kamp latihan Juventus yang digelar di Jerman.
Menurut Bremer, Napoli akan tetap menjadi ancaman besar karena status mereka sebagai juara bertahan. Selain itu, performa di bursa transfer musim panas ini membuat skuad Partenopei semakin solid di atas kertas.
"Pertarungan antara empat tim yang biasa: Napoli adalah favorit karena mereka memenangkan Scudetto terakhir dan telah memperkuat posisi mereka di bursa transfer,” ujar Bremer dalam wawancara tersebut.
Milan Diperhitungkan karena Allegri dan Fokus Liga Domestik
Tak hanya Napoli, Bremer juga menyebut AC Milan sebagai salah satu tim yang patut diperhitungkan. Ia menyoroti keberadaan Massimiliano Allegri di kursi pelatih sebagai faktor kunci yang bisa mengubah peta persaingan musim ini.
Selain itu, Milan dinilai punya keuntungan karena tidak bermain di kompetisi Eropa. Dengan fokus penuh di Serie A, peluang mereka untuk meraih gelar juara lebih terbuka dibanding tim-tim lain yang harus membagi konsentrasi.
“Sementara Inter tetap menjadi tim yang sangat bagus. Lalu ada Milan, yang punya Allegri dan hanya (bermain di) liga,” ujarnya.
“Dan tentu saja ada juga Juventus,” sambung Bremer.
(Gazzetta dello Sport)