7 Perbedaan Kimbab dan Sushi yang Perlu Kamu Tahu

Ilustrasi Kimbab(freepik)

SEKILAS, kimbab dan sushi terlihat mirip karena sama-sama digulung dengan nasi dan rumput laut. Tapi, kalau kamu perhatikan lebih dekat, ada banyak beda kimbab dan sushi yang membuat keduanya unik. Mulai dari bahan, cara pembuatan, hingga cita rasa, kedua makanan ini punya karakter sendiri. Yuk, simak 7 perbedaan utama antara kimbab dan sushi!

1. Asal Negara

Kimbab berasal dari Korea, sering disebut sebagai makanan cepat saji ala Korea. Sementara itu, sushi adalah hidangan tradisional Jepang yang sudah ada sejak ratusan tahun lalu. Jadi, kalau kamu suka makanan Korea, kimbab bisa jadi pilihan, tapi kalau ingin coba cita rasa Jepang, sushi adalah jawabannya.

2. Bahan Utama

Salah satu beda kimbab dan sushi ada pada bahan utamanya. Kimbab biasanya berisi sayuran seperti wortel, bayam, atau timun, ditambah daging atau telur. Kadang, ada juga tuna atau kimchi di dalamnya. Sushi, di sisi lain, lebih sering menggunakan ikan mentah seperti salmon atau tuna, serta makanan laut lain seperti udang atau kepiting.

Jenis Nasi yang Digunakan

Nasi juga jadi pembeda. Kimbab memakai nasi yang dibumbui minyak wijen, memberikan rasa gurih khas Korea. Sushi menggunakan nasi yang dicampur cuka beras, sehingga rasanya sedikit asam dan cocok dengan ikan mentah.

3. Cara Penyajian

Kimbab biasanya disajikan dalam potongan besar dan dimakan langsung sebagai makanan utama. Sushi punya banyak variasi, seperti nigiri (nasi dengan topping ikan) atau maki (gulungan seperti kimbab). Sushi sering disajikan dengan wasabi, kecap asin, dan jahe acar untuk menambah rasa.

4. Proses Pembuatan

Membuat kimbab cenderung lebih sederhana karena bahan-bahannya sudah dimasak sebelum digulung. Sushi, terutama yang menggunakan ikan mentah, membutuhkan keahlian khusus agar ikan tetap segar dan aman dimakan. Ini juga yang membuat sushi sering terasa lebih "mewah".

5. Rasa dan Bumbu

Beda kimbab dan sushi juga terlihat dari rasanya. Kimbab punya cita rasa gurih dan sedikit manis karena minyak wijen serta isiannya yang bervariasi. Sushi cenderung punya rasa yang lebih ringan, dengan sentuhan asam dari nasi dan rasa umami dari ikan atau makanan laut.

6. Harga dan Ketersediaan

Kimbab biasanya lebih terjangkau dan mudah ditemukan di restoran Korea atau bahkan dijual sebagai makanan kaki lima. Sushi, karena sering menggunakan ikan segar berkualitas tinggi, cenderung lebih mahal, terutama di restoran Jepang premium.

7. Makna Budaya

Kimbab sering dianggap makanan sehari-hari di Korea, cocok untuk piknik atau bekal. Sushi, di sisi lain, punya nilai budaya yang kuat di Jepang dan sering disajikan dalam acara khusus atau sebagai seni kuliner.

Kesimpulan

Meski sekilas mirip, beda kimbab dan sushi sangat jelas, mulai dari asal, bahan, hingga cara penyajian. Kimbab cocok buat kamu yang suka rasa gurih dan praktis, sedangkan sushi pas untuk penggemar ikan mentah dan cita rasa Jepang. Jadi, mana yang jadi favoritmu? (P-4)