Selasa 02 Sep 2025 08:56 WIB
Rep: Lilis Sri Handayani/ Red: Agung Sasongko
58 Orang Diduga Perusuh Ditangkap di Indramayu
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jajaran Polres Indramayu berhasil mengamankan 58 orang diduga anarko yang hendak membuat kerusuhan di Kabupaten Indramayu, Senin (1/9/2025). Puluhan orang itu membekali diri mereka dengan bom molotov, senjata tajam dan barang lainnya untuk membuat kerusuhan.
“Dari hasil patroli, sampai malam ini, kita berhasil mengamankan 58 orang pelaku diduga anarko, yang terdiri dari 31 orang dewasa dan 25 pelajar dibawah umur,” ujar Kapolres Indramayu, AKBP Mochamad Fajar Gemilang, dalam konferensi pers yang digelar di Mapolres Indramayu, Senin (1/9/2025) malam.
Ia merinci, dari 31 orang dewasa itu, sebanyak 18 orang di antaranya sudah bekerja dan 13 orang belum bekerja. Sedangkan dari 25 pelajar dibawah umur, terdiri dari 16 pelajar SMK, sembilan orang pelajar SMP dan dua orang dibawah umur yang bukan pelajar dan belum bekerja. Fajar menambahkan, dari 58 orang yang diamankan itu, sebanyak 53 orang merupakan warga Kabupaten Indramayu. Sedangkan lima orang lainnya merupakan warga Kabupaten Cirebon.
“Sebanyak 58 orang itu berencana melakukan tindakan anarkis di wilayah Kabupaten Indramayu. Mereka rencananya masuk ke dalam kelompok yang sedang melakukan unjuk rasa,” jelas Fajar.
Naskah & Video: Lilis Sri Handayani