300 UMKM Jogja Ikuti Pelatihan Digitalisasi, 256 Langsung Gabung GoFood

Sebanyak lebih dari 300 pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) kuliner di Daerah Istimewa Yogyakarta mengikuti pelatihan digitalisasi, 256 diantaranya resmi bergabung ke platform GoFood hanya dalam satu hari. Proses ini dilakukan melalui program pelatihan digitalisasi bertajuk “Waktunya #Berjuang untuk UMKM DIY Maju & Go Digital” yang digelar di Taman Budaya Embung Giwangan, Rabu (20/8).

Kegiatan ini terselenggara atas kolaborasi Gojek, Kamar Dagang dan Industri (Kadin) DIY, serta Dinas Koperasi dan UKM DIY. Melalui inovasi instan onboarding, para pelaku UMKM yang mengikuti pelatihan langsung bisa mendaftarkan usahanya ke GoFood di tempat, langkah ini bertujuan mendorong UMKM lebih peka terhadap digitalisasi sekaligus memperluas pasar.

“Total hari ini yang terdaftar itu 256. 60 persennya kebanyakan dari Kota Yogyakarta, kemudian 30 persennya juga dari Sleman, sisanya ada dari Bantul, kemudian Kulon Progo dan juga Gunung Kidul seperti itu” ujar Head of Corporate Affairs Regional Gojek Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Yogyakarta, Guntur Arbiansyah, pada Rabu (20/8).

Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi DIY, Srie Nurkyatsiwi, menyebut UMKM sebagai tulang punggung perekonomian daerah, sehingga sinergi bersama diperlukan untuk mendorong perkembangan UMKM

“Pemerintah Daerah DIY berkomitmen untuk memperkuat ekosistem UMKM melalui sinergi dengan berbagai pihak, termasuk Gojek dan Kadin DIY. Digitalisasi dan pelatihan komprehensif menjadi kunci untuk memastikan UMKM di DIY dapat bertahan dan berkembang di tengah persaingan yang semakin ketat,” Srie menambahkan.

Sedangkan Wakil Ketua Umum Bidang Industri Kreatif Kadin DIY, Agus Imron, menilai pelatihan ini akan memperkuat daya saing UMKM lokal.

“Melalui pelatihan manajemen dan pemasaran digital, pelaku UMKM di DIY dapat menjangkau pasar yang lebih luas dan meningkatkan kualitas usahanya. Gojek menjadi mitra strategis Kadin yang harus dijaga untuk kemajuan UMKM lokal,” ucap Agus.

Wakil Wali Kota Yogyakarta, Wawan Harmawan, menambahkan bahwa pemanfaatan teknologi digital kini menjadi kebutuhan dasar, yang membantu UMKM terus berkembang.

“Pemerintah Kota Yogyakarta memiliki komitmen kuat untuk selalu hadir mendampingi UMKM, yang menjadi tulang punggung ekonomi kota. Digitalisasi adalah jalan penting agar UMKM bisa bertahan dan berkembang di tengah perubahan zaman. Melalui kolaborasi bersama Gojek melalui GoFood dan Kadin DIY, Pemkot mengajak pelaku UMKM untuk memanfaatkan teknologi digital, sehingga usaha tidak hanya bertahan tetapi juga semakin kompetitif,” jelasnya.

Selain fitur daftar instan GoFood Merchant, Gojek juga menyediakan pelatihan lanjutan melalui Komunitas Partner GoFood (KOMPAG). Komunitas ini memungkinkan pelaku UMKM untuk saling berbagi pengalaman, belajar manajemen usaha, dan mengembangkan inovasi.

Melalui program bersama ini, Gojek, Kadin DIY, dan Dinas Koperasi UKM DIY menargetkan semakin banyak UMKM kuliner di Yogyakarta yang mampu memperluas pasar, meningkatkan pendapatan, sekaligus memperkuat kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi daerah.