Wamenko Polkam Soal Ricuh Pati: Pejabat Jangan Buat Kebijakan yang Bikin Gaduh

Wakil Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Wamenko Polkam) Lodewijk F. Paulus menyoroti demo besar di Kabupaten Pati, Jawa Tengah. Demo besar di Pati dipicu oleh kenaikan pajak daerah hingga berujung desakan agar bupati turun dari jabatan.

Lodewijk mengatakan, Presiden Prabowo Subianto sudah berkali-kali mengingatkan semua pejabat untuk bijak dalam membuat kebijakan.

“Ini kan sebenarnya sudah diingatkan oleh Presiden sendiri. Jangan mengambil kebijakan yang membuat gaduh. Tentunya itu kita sangat sayangkan terjadi itu,” kata Lodewijk saat dijumpai di Kantor Kemenkopolkam, Jakpus, Minggu (17/8).

DPRD Pati kini tengah menjalankan hak angket terkait pemakzulan Sudewo. Untuk keputusan ini, politikus Partai Golkar itu menyerahkan kepada DPRD.

“Dan kemudian kita kembalikan. Karena kewenangan itu ada di DPRD. Untuk bagaimana tindak lanjutnya. Yang saya monitor mereka sudah sepakat membentuk hak angket. Dan kita lihat kelanjutnya seperti apa,” ujarnya.

“Kita monitor terus. Setiap hari kita monitor. Dan ada bagian-bagian kedeputian kita monitor terkait dengan ini,” katanya.

Menurutnya, kasus di Pati bisa menjadi pengingat bagi kepala di daerah lain agar berhati-hati dalam mengambil keputusan.

“Ya tentunya kita ingatkan mereka ya hati-hati ya. Kalau kita mengambil kebijakan yang salah, akibatnya menjadi gaduh. Dan ujung-ujungnya yang bersangkutan yang kena,” tutur Lodewijk.