Video Penjahit di Pekalongan Ditagih Pajak Rp2,8 M Ternyata Cuma Lucu

4 hours ago 2
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Jakarta, CNBC Indonesia - Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) DJP Jawa Tengah I Nurbaeti Munawaroh mengungkapkan duduk perkara dari viralnya video seorang penjahit di Pekalongan yang ditagih pajak hingga Rp 2,8 miliar.

Dalam siaran pers DJP Nomor SP-31/WPJ.10/2025, video yang viral itu bersumber dari akun instagram @pekalongantrending. Konten videonya berasal dari pelanggan jasa jahit wajib pajak yang diketahui bernama Ismanto dan istrinya, Ulfa.

Pelanggan itu datang bertepatan dengan kunjungan petugas KPP Pratama Pekalongan ke rumah Ismanto dan Ulfa pada 6 Agustus 2025. Kedatangan petugas pajak itu untuk klarifikasi data sesuai dengan Surat Permintaan Penjelasan atas Data dan/atau Keterangan (SP2DK) Nomor S-00322/P2DKE-CT/KPP.1002/2025 tertanggal 26 Juni 2025 dan telah dikirim melalui pos pada 1 Juli 2025.

"Hari Rabu Malam tanggal 06 Agustus 2025, salah satu pelanggan jasa dari wajib pajak datang ke rumahnya untuk memberikan bahan untuk dijahit. Dan Pelanggan jasa tersebut memvideo seperti yang beredar, di mana niat pelaku hanya untuk lucu-lucuan saja kata wajib pajak," ucap Nurbaeti sebagaimana tertulis dalam siaran pers, dikutip Senin (11/8/2025).

Nurbaeti memastikan, saat kunjungan ke rumah penjahit, petugas pajak sama sekali tidak mengatakan kalimat penagihan pajak, melainkan sebatas klarifikasi data serta menjelaskan isi surat SP2DK. Penyampaian keterangan dari petugas pajak pun kata Nurbaeti direspons baik oleh si penjahit hingga ia datang ke KPP Pratama Pekalongan pada 8 Agustus 2025 sekitar pukul 13.00 WIB.

Namun, pada 7 Agustus 2025, menjelang maghrib, tanpa izin dari wajib pajak video terkait kedatangan petugas pajak itu telah diedarkan di instagram @pekalongantrending.

Si penjahit mencoba menghubungi pelanggannya untuk menghapus atau takedown postingan video itu karena sudah keburu merasa informasi yang diviralkan tidak tepat. Lalu, video itu juga disebut memuat identitasnya sendiri, sehingga khawatir disalahgunakan. Sayangnya, si pelanggan tak merespons permintaan si penjahit.

"Wajib pajak juga menghubungi admin PekalonganTrending untuk meng-takedown video tersebut. Wajib pajak dan istrinya mengatakan malam tersebut (Kamis, 07 Agustus 2025) tidak bisa tidur nyenyak," ucap Nurbaeti.

Selanjutnya, pada 8 Agustus 2025, Jumat pagi, wajib pajak didatangi oleh perangkat desa dan beberapa wartawan yang menanyakan kejelasan informasi tersebut.

Jumat siangnya, si penjahit ke kantor dan bertemu petugas dan telah memberikan klarifikasi atas surat tersebut. Si penjahit beserta istrinya disebut ikut meminta maaf atas viralnya video tersebut.

Si penjahit juga menyayangkan viralnya video tersebut karena tanpa izin yang bersangkutan dan informasi yang disampaikan di medsos tidak sesuai dengan kejadian sebenarnya.

Dari kronologi itu, Nurbaeti menekankan bahwa video yang diunggah oleh media IG: Pekalongantrending dan diamplifikasi oleh beberapa media adalah tidak benar dan mengandung informasi yang menyesatkan.

"Kami sangat menyayangkan atas kejadian tersebut sehingga berpotensi menimbulkan persepsi yang salah dan negatif serta merugikan baik bagi wajib pajak maupun bagi Direktorat Jenderal Pajak," ucapnya.

Ia juga menekankan bahwa wajib pajak tidak perlu panik apabila mendapatkan surat ataupun imbauan dari Kantor Pelayanan Pajak, karena tidak semua surat adalah tagihan.

Apabila mendapatkan surat atau imbauan segera langsung menghubungi KPP terdekat untuk mendapatkan penjelasan.

Nurbaeti juga mengimbau, agar wajib pajak lebih berhati-hati dalam menjaga kerahasiaan data perpajakan agar tidak disalahgunakan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.

"Semoga dengan adanya klarifikasi ini dapat menjelaskan kejadian yang ada sehingga tidak terjadi persepsi yang salah dan merugikan para pihak." kata Nurbaeti.


(arj/haa)
[Gambas:Video CNBC]

Next Article Viral! Netizen Ngamuk di Kantor Pajak

Read Entire Article