Penulisan HUT RI yang benar sangat penting untuk menjaga konsistensi dalam berbagai media dan dokumen resmi. Tulisan HUT RI yang benar tidak hanya soal estetika, tetapi juga soal ketepatan dalam berbahasa.
Melalui Kompas Bahasa Indonesia, Abdul Gaffar Ruskhan (2007:58) menjelaskan setiap tahun bangsa Indonesia merayakan ulang tahun kemerdekaan. Perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia itu dilakukan dengan meriah.
Tulisan HUT RI yang Benar: Aturan dan Contoh Penulisannya
Peringatan HUT RI ke-80 menjadi pengingat pentingnya menjaga nilai sejarah dan semangat kemerdekaan. Maka, tulisan HUT RI yang benar dan mengacu pada kaidah Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI) harus terus dikedepankan dalam setiap komunikasi publik. Inilah penjelasannya.
1. Aturan Penulisan HUT RI Sesuai PUEBI
Penulisan yang tepat mencakup penggunaan huruf kapital, tanda hubung, serta urutan kata yang sistematis. Misalnya, penulisan “HUT ke-80 RI” termasuk benar karena menempatkan angka setelah awalan “ke” dengan tanda hubung yang memudahkan pembaca.
2. Contoh Penulisan yang Benar dan Tidak Sesuai
Berikut ini bentuk penulisan HUT RI yang benar dan banyak digunakan dalam media resmi. Format tersebut sering muncul dalam poster, spanduk, undangan, maupun sambutan pada acara-acara kenegaraan.
Bentuk Penulisan yang Benar
Bentuk Penulisan yang Tidak Sesuai
3. Contoh Ucapan Sesuai Kaidah
Ucapan HUT RI yang benar juga harus diikuti dalam bentuk ucapan resmi yang disampaikan ke publik. Ucapan yang baik menunjukkan penghormatan terhadap perjuangan bangsa dan semangat kebangsaan, seperti beberapa contoh berikut:
Penggunaan tulisan HUT RI yang benar mencerminkan penghargaan terhadap bahasa sebagai jati diri bangsa. Penulisan yang sesuai kaidah juga mencerminkan sikap profesional dan nasionalisme dalam setiap bentuk publikasi. (HAN)