Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengusulkan adanya program magang selama 6 bulan bagi lulusan baru perguruan tinggi. Menurutnya, program ini penting untuk membuka kesempatan kerja sekaligus memberi pengalaman di dunia industri.
"Kami terbuka untuk usulan-usulan terhadap kebijakan yang bisa membuat penciptaan lapangan kerja dan membuat masyarakat punya kesempatan," kata Airlangga dalam acara Luncheon & Discussion antara Kadin Indonesia dengan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI di Menara Kadin Indonesia, Kamis (4/9).
Airlangga menekankan, dalam program magang tersebut peserta harus diberi honor, meskipun tidak sebesar gaji penuh.
Dalam hal ini, Airlangga meminta Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia untuk mengorganisasikan lebih lanjut. Menanggapi hal ini, Ketua Kadin Indonesia Anindya Novyan Bakrie menyambut positif usulan tersebut. Menurutnya selama program magang dapat memberikan produktivitas lebih baik perusahaan akan terbuka untuk meninjau termasuk skema pembayarannya.
"Jadi saya rasa baik-baik saja, tinggal dibicarakan detailnya saja, supaya sama-sama win-win, dunia usahanya win-win,” ujar Anin.
Anin menilai, program magang bisa memberi anak muda pekerjaan sekaligus membuat dunia usaha menjadi lebih kompetitif. “Intinya itu, karena kita tidak sendiri, saingan kita banyak,” imbuhnya.