SMK Jawa Timur (Jatim) menunjukkan dominasinya dalam ajang The 14th WorldSkills ASEAN Competition 2025 di Manila, Filipina, dengan menyumbangkan medali emas terbanyak bagi kontingen Indonesia. Kompetisi ini berlangsung pada akhir Agustus lalu dan diikuti 258 peserta dari 10 negara ASEAN.
WorldSkills ASEAN Competition merupakan ajang lomba kompetensi siswa SMK tingkat ASEAN, Workskill ASEAN yang ke 14 tahun ini dilaksanakan di Manila, Filipina, ini merupakan ajang bergengsi Asia yang menyatukan talenta-talenta muda terbaik dari seluruh Asia Tenggara.
Dalam kompetisi tersebut Indonesia berhasil meraih peringkat ketiga dengan total 9 medali emas, 1 perak, 9 perunggu, dan 9 Medal of Excellence (MOE). Dari total medali itu, SMK Jatim menyumbang 4 emas, 1 perak, 5 perunggu, dan 1 medal of excellence (MOE).
"Alhamdulillah, SMK Jatim mendominasi perolehan emas untuk kontingen Indonesia. Ini bukti pembinaan vokasi di Jatim bukan main-main," kata Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Rabu (3/9).
Jatim juga mengirimkan kontingen terbanyak dengan 12 siswa dari 11 SMK, dari total 27 siswa SMK yang mewakili Indonesia.
"Ini menjadi bukti bahwa Jatim adalah barometer pendidikan vokasi di Indonesia," imbuh Khofifah.
Khofifah menyampaikan terima kasih kepada guru, pembimbing, orang tua, dan para siswa. Ia menyebut pencapaian ini bukan hanya membanggakan, tapi juga menjadi bekal penting bagi masa depan para siswa.
Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Jawa Timur Aries Agung Paewai menyebut para peserta telah melalui seleksi ketat di ajang Lomba Kompetensi Siswa (LKS) dan lomba keahlian dari Kementerian Tenaga Kerja.
“Dari 38 delegasi Indonesia, 27 berasal dari SMK dan 11 di antaranya dari Jatim,” ujarnya.
Meskipun Indonesia hanya mengikuti 19 dari 32 bidang lomba, pencapaian medali dan MOE menjadi bukti bahwa siswa SMK Indonesia kompeten dan relevan dengan kebutuhan industri nasional maupun global. Bidang lomba yang diikuti Indonesia mencakup teknologi otomotif, keamanan siber, collaborative robot, elektronika, desain grafis, tata rambut, layanan hotel dan restoran, teknik pendingin, industri 4.0, IoT, mekatronika, hingga rekayasa CAD teknik mesin.