Petugas Damkar Kota Cimahi Tengah Memadamkan Api yang Membakar Rumah Tinggal di Kampung Kebon Kalapa, Kelurahan Setiamanah, Kecamatan Cimahi Tengah, Kota Cimahi, Jawa Barat, Selasa (2/9/2025).
REPUBLIKA.CO.ID, CIMAHI -- Sebuah rumah tinggal di Kampung Kebon Kalapa, Kelurahan Setiamanah, Kecamatan Cimahi Tengah, Kota Cimahi, Jawa Barat hangus dilahap si jago merah, Selasa (2/9/2025). Rumah itu diduga sengaja dibakar anak pemiliknya.
"Kejadiannya sekitar jam 18.30 WIB. Awalnya saya lagi di lantai 2 rumah, lihat ada api dari rumah tetangga. Saya langsung turun, teriak ke tetangga ada kebakaran karena kalau dari bawah enggak kelihatan," ujar Virna, salah seorang warga setempat
Ia kemudian berinisiatif menelepon petugas pemadam kebakaran Kota Cimahi. Petugas langsung datang beberapa menit berselang mengerahkan empat unit armada. Kebakaran yang terjadi di permukiman padat penduduk itu menyulitkan petugas untuk melakukan pemadaman. Jarak dari tepi jalan raya tempat armada terparkir ke titik kebakaran diperkirakan 200 meteran.
"Untung petugas langsung datang cepat, sekitar 1 jam langsung bisa dipadamkan. Enggak merembet ke bangunan lain alhamdulillah," ucap Virna.
Kebakaran disinyalir muncul akibat ulah sang anak pemilik rumah. Hal itu berdasarkan keterangan warga dan pengakuan terduga pelaku yang sudah diamankan polisi. Anak pemilik rumah sudah mengakui perbuatannya.
"Jadi awalnya kami dapat laporan kebakaran di Kelurahan Setiamanah, di situ warga juga mengamankan anak pemilik rumah yang ngamuk-ngamuk. Kemudian kami amankan sementara waktu sambil dimintai keterangan," kata Babinkamtibmas Kelurahan Setiamanah, Aipda Dadang.
Dadang menyebut dari pemeriksaan sementara, pemuda 28 tahun itu mengaku merupakan pelaku yang membakar rumah orangtuanya. Untuk mendalami keterangan terduga pelaku, polisi membawanya ke Polsek Cimahi.
"Jadi dia mengaku yang membakar rumahnya, diduga dia sedang mengalami masalah rumah tangga dan dalam pengaruh minuman beralkohol. Dia ngelantur saat ditanya sehingga kami amankan dulu untuk memastikan pengakuannya," kata Dadang.
Dadang memastikan tidak ada bangunan lain yang terbakar dan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun upaya pemadaman sempat terhalang oleh ulah pemuda tersebut yang menghalangi petugas. "Untuk kondisi sekarang api sudah padam, kondusif juga. Kami akan dalami keterangan dari yang bersangkutan. Tidak ada korban jiwa," ujar Dadang.