Respons VinFast Terkait Mobil Listrik VF 3 Milik Konsumen yang Bermasalah

VinFast VF 3 milik Vlog EV. Foto: Vlog EV

VinFast Indonesia merespons keluhan salah satu pemilik VinFast VF 3 yang mengalami sejumlah kendala teknis di Semarang.

CEO of VinFast Indonesia Kariyanto Hardjosoemarto menjelaskan, saat ini kendala VinFast VF 3 konsumen sedang ditangani dan diinvestigasi.

“Di Semarang, kami sedang menanggapi masukan pelanggan dan bekerja keras untuk menyelesaikan masalah ini,” buka Kariyanto kepada kumparan baru-baru ini.

“Berpegang pada filosofi mengutamakan pelanggan, VinFast tetap berkomitmen untuk memberikan layanan berkualitas tinggi sesuai dengan kebijakan perusahaan,” lanjutnya.

Sebagai catatan, salah satu pemilik mobil listrik VinFast VF 3 mengeluhkan mobil miliknya yang mengalami masalah beberapa hari setelah mobil diterima. Keluhan tersebut diungkapkan di akun YouTube pribadinya, Vlog EV.

VinFast VF 3 milik Vlog EV. Foto: Vlog EV

Saat dikonfirmasi, ia menjelaskan bahwa mobilnya mengalami beberapa kendala teknis. Ada yang sudah ditangani pihak diler, namun ada juga yang belum terselesaikan.

“Ada beberapa masalah sejak mobil datang. Sebagian sudah diselesaikan dengan baik. Tapi ada masalah gruduk-gruduk saat mundur tidak terselesaikan. Sudah beberapa kali bolak-balik ke bengkel VinFast,” ujar Vlog EV kepada kumparan.

“Kemudian saat jalan maju di paving block atau jalan rusak ada gluduk-gluduk di roda depan,” sambungnya.

Bahkan ia sempat membatalkan pengecekan mobil miliknya lantaran dimintai biaya pengecekan sebesar Rp 250 ribu/jam.

“Saya sempat ketemu langsung dengan pimpinan diler saat ambil STNK. Ngobrol tentang masalah bunyi mundur yang tidak solved dan mengkhawatirkan,” ujarnya.

“Kemudian disuruh bikin janji ke bengkel untuk ditindaklanjuti lagi. Pas saya ke sana ternyata malah dibilang ada biaya pengecekan Rp 250 ribu per jam. Ya saya batalin saja,” ujarnya.

VinFast VF 3 milik Vlog EV. Foto: Vlog EV

Namun keesokan harinya, hal tersebut diralat oleh pimpinan diler tersebut. Karena mobil masih garansi jadi tidak dikenakan biaya.

“Keesokan harinya diralat oleh pimpinan kalau biaya itu tidak ada. Katanya biaya itu kalau di luar garansi, atau bila ada pembeli VinFast second mau ngecek mobilnya,” pungkasnya.

VinFast VF 3 dipamerkan di IIMS 2025. Foto: VinFast

Menanggapi hal itu, Kariyanto menjelaskan bila hal tersebut merupakan miskomunikasi dari pihak diler. Menurutnya, mobil yang dalam masa garansi tidak ada biaya.

“Mengenai biaya layanan, kami menegaskan bahwa hingga saat ini, semua layanan terkait kendaraan dalam masa garansi sepenuhnya gratis,” jelas Kariyanto.

Mobil Listrik VinFast VF 3 tiba di Indonesia. Foto: VinFast

“Pelanggan hanya dikenakan biaya untuk layanan di luar masa garansi, jika ada. Biaya ini ditentukan berdasarkan kasus per kasus dan disepakati bersama pelanggan,” imbuhnya.

Terkait biaya pengecekan sebesar Rp 250 ribu, Kariyanto menjelaskan biaya tersebut tidak ada pada aturan pemeriksaan kendaran VinFast.

“Biaya inspeksi kendaraan sebesar Rp 250 ribu per jam tidak tercantum dalam peraturan VinFast. Kami telah memberikan penjelasan yang jelas, dan pelanggan telah sepenuhnya memahami situasi ini,” ujarnya.