INFO NASIONAL – PT Pertamina (Persero) kembali menghadirkan program Pertamina Goes to Campus (PGTC) 2025 di luar negeri, kali ini di University of Queensland, Brisbane, Australia, pada Sabtu, 23 Agustus 2025.
Kegiatan ini membekali mahasiswa dari Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Australia dengan wawasan tentang kebutuhan bisnis energi global, sekaligus menegaskan komitmen Pertamina dalam menyiapkan generasi muda menghadapi tantangan transisi energi.
Scroll ke bawah untuk melanjutkan membaca
Mengusung tema “Energizing Youth for Future Energy”, PGTC 2025 Brisbane mendorong peran mahasiswa sebagai motor penggerak perubahan menuju energi bersih. Dalam kesempatan ini, VP Stakeholder Relations & Management Pertamina, Rifky Rakhman Yusuf, menekankan bahwa tantangan energi masa depan menuntut keterampilan baru, seperti penguasaan teknologi rendah emisi, kepemimpinan berkelanjutan, hingga inovasi digital.
“Ketahanan energi adalah tantangan global yang membutuhkan peran aktif generasi muda. Dengan semangat inovasi dan kreativitas, mahasiswa punya potensi besar menjadi penggerak perubahan menuju masa depan energi yang mandiri dan berkelanjutan,” ujar Rifky.
Sejalan dengan itu, Murti Dewi Hani, Project Expert Stakeholder Relations Management Pertamina, menambahkan bahwa kesiapan menghadapi tantangan global tidak hanya ditentukan kemampuan akademik, melainkan juga mentalitas adaptif dan keberanian berinovasi. “Keberhasilan di sektor energi ditentukan oleh ilmu, keterampilan, dan mindset yang berani berubah serta mampu bekerja lintas disiplin,” ungkapnya.
Apresiasi juga datang dari Zakiyuddin Al-Faqihani, Presiden PPIA Queensland, yang menilai PGTC tidak hanya memberikan wawasan industri, tetapi juga motivasi bagi mahasiswa untuk berkontribusi membangun masa depan energi Indonesia. “Kegiatan ini membuka peluang generasi muda untuk berkarier di sektor energi, tidak hanya di Indonesia, tapi juga di tingkat global,” ujarnya.
Turut hadir dalam acara tersebut, diplomat Kementerian Luar Negeri RI di Australia Haekal Muda Ralial, bersama jajaran Pertamina. Kehadiran PGTC di Brisbane mempertegas upaya Pertamina menyiapkan talenta muda unggul dan membangun kolaborasi akademik–industri demi mencetak inovator energi masa depan.
Sebagai pemimpin di bidang transisi energi, Pertamina terus mendukung target net zero emission 2060 melalui berbagai program yang sejalan dengan prinsip Environmental, Social & Governance (ESG) dan Sustainable Development Goals (SDGs). PGTC menjadi salah satu flagship program yang telah menjangkau ribuan mahasiswa, menghubungkan akademisi dengan praktisi industri energi, serta menyiapkan generasi muda berdaya saing global.(*)