
Manajemen Persija Jakarta memutuskan untuk membatalkan pembangunan stadion sendiri. Persija berencana untuk memaksimalkan penggunaan Jakarta International Stadium (JIS).
Hal ini dituturkan oleh Direktur Persija, Mohamad Prapanca. Ia menjelaskan bahwa pihaknya sudah berkomunikasi dengan Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, soal penggunaan JIS.
“Pak Gubernur memanggil saya. Bahasanya, ‘sudahlah Mas, ngapain bikin stadion. Selama saya jadi Gubernur, persija akan main di JIS’. Jadi saya pikirkan kembali. Akhirnya saya lebih memikirkan untuk membranding JIS,” kata Prapanca, dikutip dari laman resmi Persija.

Adapun pada Februari lalu, Persija sudah bekerja sama dengan PT Jakarta Propertindo atau Jakpro, sebagai BUMD yang mengelola JIS. Kedua pihak sepakat membuat JIS sebagai Home of Persija melalui Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU).
"Saya sangat mengapresiasi itu. Ini adalah doa yang terkabul. Semoga Pak Dirut Jakpro [Iwan Takwin] setelah MoU ini benar-benar bisa bermain di JIS sesuai jadwal yang diberikan oleh Liga 1. Ayo bangun JIS dan bersama meningkatkan nilai komersial JIS. Tentunya bersama suporter kita jaga JIS,” kata Prapanca pada Februari lalu.