
PEMERINTAH terus mendorong peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) melalui pengembangan tenaga kerja terampil, guna memperkuat daya saing Indonesia di tingkat global.
Hal tersebut disampaikan Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (Presidential Communication Office/PCO) Hasan Nasbi dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu (7/8).
"Presiden telah memberikan arahan kepada Menteri Pekerja Migran untuk merancang konsep pendidikan vokasi terpusat guna menyiapkan tenaga kerja terampil yang siap bekerja di luar negeri," ujar Hasan.
Ia menjelaskan bahwa pendidikan vokasi ini akan difokuskan pada pemenuhan kebutuhan tenaga kerja di sedikitnya 40 sektor strategis yang saat ini mengalami kekurangan SDM terampil.
Lebih lanjut, pendidikan vokasi tersebut akan terintegrasi dengan peluang kerja di pasar internasional.
"Yang diminta Presiden adalah sistem pendidikan vokasi yang terkonsep dan terintegrasi, sehingga kita dapat mengirim tenaga kerja terampil untuk menjawab kebutuhan pasar tenaga kerja global," pungkas Hasan. (Z-10)