Pemerintah Butuh Rp4 Ribu Triliun untuk Aksi Iklim

4 weeks ago 6
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Sejumlah pelajar bersiap menanam bibit mangrove di Desa Denasri Kulon, Kabupaten Batang, Jawa Tengah, Sabtu (26/4/2025).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Pemerintah memperkirakan kebutuhan dana untuk aksi perubahan iklim di Indonesia mencapai Rp4.000 triliun hingga 2030. Namun, ketersediaan anggaran masih jauh dari mencukupi.

Wakil Menteri Lingkungan Hidup Diaz Hendropriyono mengatakan, kesenjangan pembiayaan menjadi tantangan besar dalam penanganan krisis iklim. “Kita selalu dorong karena memang pendanaannya kita butuh Rp4.000 triliun untuk pendanaan iklim sampai 2030,” kata Diaz dalam acara penandatanganan perjanjian penyaluran dana RBP REDD+ di Jakarta, Kamis (7/8/2025).

Ia menegaskan, upaya pembiayaan tidak bisa hanya bertumpu pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). “Ada gap yang besar antara dana yang dibutuhkan untuk aksi perubahan iklim dengan dana yang tersedia,” ujarnya.

Salah satu strategi pemerintah adalah memaksimalkan peran Badan Pengelola Dana Lingkungan Hidup (BPDLH) untuk mencari sumber dana dari luar APBN. “Kita ada BPDLH yang salah satu tugasnya yaitu untuk mencari pendanaan dari international donors, dari CSR, dari filantropi,” kata Diaz.

Sumber pendanaan eksternal antara lain berasal dari Green Climate Fund (GCF) yang telah menyalurkan total 103,78 juta dolar AS untuk mendukung aksi iklim berbasis hasil (results-based payment) di Indonesia.

Dana tersebut dikucurkan dalam tiga gelombang. Gelombang pertama sebesar Rp251 miliar dialokasikan untuk sembilan provinsi.

Gelombang kedua senilai Rp256 miliar disalurkan ke 15 provinsi. Sementara gelombang ketiga direncanakan untuk 14 provinsi lainnya.

Batch kedua ini ada 15 provinsi, jumlahnya sekitar Rp256 miliar untuk membantu daerah melaksanakan aksi iklim,” kata Diaz.

Ia menambahkan, setiap provinsi menerima dana bervariasi antara 250 ribu dolar AS hingga 5 juta dolar AS.

sumber : Antara

Read Entire Article