Menlu Sugiono Sebut Konflik Thailand-Kamboja Diselesaikan Joint Border Committee

PM Malaysia Anwar Ibrahim bersalaman dengan Menteri Luar Negeri, Sugiono saat tiba di Jakarta, Senin (28/7/2025). Foto: Dok. Istimewa

Menteri Luar Negeri Sugiono menyebut bahwa konflik di perbatasan Thailand dan Kamboja akan dibahas dalam forum Joint Border Committee antara kedua negara. Ia juga menegaskan bahwa ASEAN sepakat untuk menyelesaikan konflik tersebut dengan pendekatan kekeluargaan.

"Antara Kamboja dan Thailand itu ada yang namanya Joint Border Committee yang akan ditugaskan untuk membahas urusan perbatasan. Tapi kita juga menyampaikan bahwa ASEAN semuanya ada dalam suatu keyakinan yang sama bahwa kita ingin menyelesaikan ini dengan cara kekeluargaan dan dengan cara ASEAN," kata Sugiono kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Selasa (29/7).

Pernyataan tersebut disampaikan Sugiono usai mendampingi Presiden Prabowo Subianto dalam pertemuan tahunan dengan Perdana Menteri Malaysia, Datuk Seri Utama Anwar Ibrahim.

"Pada hari ini Bapak Presiden menerima kunjungan Perdana Menteri Malaysia, Datuk Seri Utama Anwar Ibrahim, beserta rombongannya. Kunjungan ini dimulai dari kedatangan beliau kemarin malam, kurang lebih pukul 20 Waktu Indonesia Barat, yang kemudian dilanjutkan dengan makan malam bersama atas undangan Bapak Presiden di Kertanegara," jelas Sugiono.

Sugiono mengatakan, eskalasi yang terjadi di perbatasan Thailand-Kamboja menjadi bagian dari pembahasan kedua kepala negara. Ia menyebut, komunikasi intensif telah dilakukan oleh para menteri luar negeri ASEAN sejak hari pertama konflik pecah, termasuk pertemuan delegasi kedua negara yang telah dilangsungkan di Kuala Lumpur.

"Jadi selama beberapa hari ini komunikasi intensif juga dilakukan dan sama-sama kita ketahui kemarin dilakukan pertemuan antara dua delegasi dari Thailand dan Kamboja di Kuala Lumpur dan tentu saja hal itu juga dijadikan salah satu dari bahan pembicaraan pada pertemuan konsultasi tahunan siang hari ini," ujar dia.