Hasto Kristiyanto di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali, Sabtu (2/8/2025).
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekjen PDIP demisioner Hasto Kristiyanto akhirnya sampai di lokasi Kongres keenam PDIP di Badung, Bali pada Sabtu (2/8/2025) petang. Kedatangan Hasto disambut tangis haru oleh Ketum PDIP 2025-2030 Megawati Soekarnoputri.
Saat itu, Megawati tengah berpidato di hadapan para kader PDIP. Tiba-tiba muncul pekikan suara merdeka dari arah salah satu pintu masuk lokasi kongres. Ternyata suara itu berasal dari Hasto yang tiba sekitar pukul 15.40 WITA.
Kedatangan Hasto disambut sorak sorai kader PDIP di lokasi kongres. Hasto langsung berjalan menuju Megawati yang duduk di podium dengan menenteng buku.
Momentum Hasto mencium tangan Megawati berbuah haru. Megawati tak bisa menutupi perasaannya saat bisa menemui Hasto lagi pascabebas setelah mendapat amnesti dari Presiden Prabowo Subianto.
Megawati terlihat terisak-isak. Megawati tampak beberapa kali mesti menyeka air mata dari pipinya. Megawati larut dalam momentum haru itu sekitar lima menit.
"Megawati siapa yang punya? Megawati siapa yang punya? Yang punya kita semua," teriak para kader PDIP di lokasi.
Setelahnya, Megawati dapat lebih tenang. Megawati mengingatkan pentingnya prinsip Satyam Eva Jayate atau kebenaran yang selalu menang.
"Ternyata yang saya katakan satyam eva jayate, ternyata kebenaran pasti menang. Alhamdulillah Tuhan memberikan apa yang diinginkan beliau," ucap Megawati dalam Kongres keenam PDIP pada hari ini.
Hasto kemudian duduk di deretan kursi paling depan bersama jajaran elite PDIP. Megawati pun meneruskan pidato politiknya.