
JUARA Liga Inggris, Liverpool, menjadi korban pembalasan AC Milan setelah dihajar 2-4 di Stadion Kai Tak, Hong Kong pada Sabtu (26/7) malam WIB. Tiga hari sebelumnya, Rossoneri dipecundangi Arsenal 0-1 di Singapura.
Tim asuhan Massimiliano Allegri meraih kemenangan atas The Reds lewat gol yang dipersembahkan Rafael Leao (10'), Ruben Loftus Cheek (52), dan dua gol dari Noah Okafor (59' dan 90+4').
Liverpool sempat menyamakan skor pada menit ke-26. Berawal dari umpan Ryan Gravenberch ke sisi kiri, Ngumoha menggiring bola dan menunggu rekannya datang.
Ia mengoper bola ke Szoboszlai yang berdiri di tepi kotak penalti. Dengan satu sentuhan, gelandang Hungaria itu melepaskan tembakan melengkung ke pojok atas gawang Milan yang gagal dijangkau penjaga gawang Maignan.
Cody Gakpo mencoba memperkecil ketertinggalan skor pada menit ke-90+3, usai menyundul masuk operan Ibrahima Konate.
Pelatih Milan Allegri memuji permainan timnya yang menunjukkan peningkatan. Ia juga mengapresiasi sikap proaktif para pemain di lapangan hijau.
“Hal terbaik dan terpenting yang membuat saya gembira ialah mereka memiliki sikap proaktif dalam 20 hari pertama latihan pra-musim. Mereka juga telah meningkatkan level kesulitan secara signifikan,” kata Allegri.
Ia secara khusus mengaku sangat puas dengan penampilan bintang asal Portugal Rafael Leao. Eksperimen Allegri yang menerapkan Leao sebagai penyerang tengah berhasil dieksekusi dengan baik oleh sang pemain serta 10 rekannya di lapangan.
"Leao bermain sangat baik sebagai penyerang tengah, dan seluruh tim bermain baik secara umum. Saya pikir dia sedang berkembang, dia berada di usia yang tepat untuk menjalani musim yang kuat,” lanjut dia.
Sementara itu, pemain asal Inggris Ruben Loftus-Cheek mengatakan kemenangan atas Liverpool merupakan sebuah langkah maju yang signifikan bagi Rossoneri. Ia pun menyatakan bahagia karena berhasil mencetak gol dan tampil apik di lini tengah.
"Senang bermain melawan tim Liga Primer Inggris, dan tentu saja luar biasa bermain melawan Liverpool. Di sini, yang terpenting adalah merasa prima secara fisik, bermain sebagai tim, dan membangun kepercayaan diri. Bagi kami, malam ini merupakan sebuah langkah maju yang besar,” cetusnya. (Ant/I-1)