
TOKOCRYPTO, platform perdagangan aset kripto di Indonesia menjalin kolaborasi strategis dengan Sekuya, sebuah proyek Web3 berbasis komunitas yang membawa semangat lokal ke kancah global. Kolaborasi ini menandai komitmen Tokocrypto dalam mendukung proyek-proyek kripto lokal yang memiliki potensi besar untuk mengembangkan industri Web3 di Indonesia.
Salah satu bentuk nyata dari kolaborasi ini adalah listing token Sekuya Multiverse (SKYA) di platform Tokocrypto. Dengan masuknya SKYA ke dalam ekosistem Tokocrypto, diharapkan semakin banyak investor lokal yang bisa turut serta mendukung dan berkontribusi dalam pertumbuhan ekosistem Sekuya.
“Kami percaya bahwa masa depan industri Web3 di Indonesia terletak pada kekuatan komunitas dan inovasi lokal. Sekuya adalah contoh nyata proyek yang tidak hanya punya ide besar, tapi juga eksekusi yang solid dan komunitas yang kuat. Melalui kolaborasi ini, kami berharap bisa mendorong pertumbuhan ekosistem Web3 yang inklusif dan berkelanjutan,” ujar CEO Tokocrypto Calvin Kizana, melalui keterangannya, Senin (11/8).
Sebagai bentuk apresiasi dan dukungan terhadap komunitas, kolaborasi ini juga menghadirkan berbagai program menarik, termasuk kesempatan bagi pengguna untuk mengumpulkan sebanyak-banyaknya token TKO dan memenangkan total hingga 1.319.900 SKYA, yang diperkirakan senilai lebih dari Rp160 juta.
Selain itu, akan digelar Sekuya Trading Competition dengan hadiah lebih dari Rp200 juta di platform Tokocrypto, yang menawarkan hadiah menarik bagi para trader aktif. Program ini diharapkan dapat meningkatkan antusiasme pengguna terhadap proyek Sekuya sekaligus memperluas jangkauan komunitas Web3 lokal.
Sekuya merupakan perusahaan game dan entertainment asal Indonesia yang didirikan pada 19 Februari 2022 dan berkantor pusat di Singapura, Sekuya dibangun dengan pendekatan community-driven, menjadikan komunitas sebagai pusat dari seluruh pengembangan ekosistemnya.
Sekuya memiliki tiga fokus utama yakni balap, kekayaan intelektual (IP), dan Web3. Sekuya bertujuan untuk menjembatani dunia game dengan motorsport melalui Sekuya Speed Society, sekaligus mengembangkan dan memperkenalkan IP lokal agar dapat bersaing di kancah global melalui Tale X, serta dalam teknologi Web3 melalui prlatform Alice dan token SKYA.
“Kami percaya bahwa adopsi masal hanya bisa dicapai dengan 2 cara, yakni melalui regulasi dan entertainment. Oleh sebab itu Sekuya memilih Entertainment sebagai sarana untuk adopsi massal ke industri web3 dengan cara yang menghibur dan juga menyenangkan,” kata Co-Founder dan CEO Sekuya Joshua Budiman (E-4)