Ketua Komisi III: Pasal MA Dilarang Beri Hukuman Lebih Berat di KUHAP Dihapus

1 month ago 2
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Ketua Komis III DPR RI Habiburokhman memimpin rapat dengar pendapat umum (RDPU) dengan eks Hakim MK Patrialis Akbar di Gedung DPR, Jakarta Pusat, Jumat (4/7/2025). Foto: Youtube/ TV ParlemenKetua Komis III DPR RI Habiburokhman memimpin rapat dengar pendapat umum (RDPU) dengan eks Hakim MK Patrialis Akbar di Gedung DPR, Jakarta Pusat, Jumat (4/7/2025). Foto: Youtube/ TV Parlemen

Ketua Komisi III DPR RI, Habiburokhman, menyebut pasal yang melarang Mahkamah Agung (MA) memberikan hukuman lebih berat dari putusan awal telah disepakati untuk dihapus.

“Panja RUU KUHAP baik dari DPR maupun Pemerintah menyepakati bahwa usulan Pemerintah berupa substansi baru DIM 1531 yaitu, Pasal 293 ayat (3) yang berbunyi: Dalam hal Mahkamah Agung menjatuhkan pidana terhadap terdakwa maka pidana tersebut tidak boleh lebih berat dari putusan judex factie sepakat untuk dihapus,” ujarnya dalam keterangan, Kamis (10/7).

Namun, Habibur tak menjelaskan di mana keputusan itu diambil.

“Jadi begitu, jangan (tanya) teknisnya apa, yang penting udah begitu keputusannya,” ucap dia saat dihubungi kumparan, Kamis (10/7).

“Jelas kok, udah diputus kok, gitu,” tambahnya.

Ia pun menegaskan, keputusan ini disepakati oleh seluruh anggota Panja dan pihak pemerintah.

“Iya (disepakati semuanya), kan poinnya itu,” tandasnya.

 Ben Bryant/ShutterstockGedung Mahkamah Agung. Foto: Ben Bryant/Shutterstock

Sebelumnya aturan MA dilarang memberikan hukuman lebih berat dari keputusan sebelumnya atau putusan judex factie (hakim yang memeriksa dan mengadili fakta dalam suatu perkara) disepakati dalam rapat Panja RUU KUHAP di Komisi III bersama pemerintah pada Kamis (10/7).

“(DIM nomor) 1531 substansi baru, ini yang kami ambil dari RUU KUHAP yang lama dan menurut kami ini masuk akal,” ucap Wamenkum, Edward Omar Sharif Hiariej atau Eddy Hiariej dalam rapat itu.

Sebelum itu, aturan semestinya akan masuk dalam Pasal 293 Ayat 3 yang berbunyi:

“Dalam hal Mahkamah Agung menjatuhkan pidana terhadap terdakwa maka pidana tersebut tidak boleh lebih berat dari putusan judex factie,”

“Jadi bagaimana ceritanya Mahkamah Agung tidak memeriksa fakta kok dia bisa menjatuhkan lebih berat daripada judex factie,” tambah Eddy.

Seluruh anggota Panja RUU KUHAP di Komisi III pun langsung setuju. Ketua Komisi III DPR Habiburokhman langsung mengetuk palu.

"Setuju," kata Habiburokhman sambil mengetuk palu.

Read Entire Article