Kemlu: AS Masih Jadi Tujuan Studi Utama, Kerja Sama LPDP Lindungi Mahasiswa RI

1 month ago 2
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Orang-orang berjalan di kampus Sekolah Bisnis Universitas Harvard di Cambridge, Massachusetts, AS, Selasa (15/4/2025). Foto: Faith Ninivaggi/REUTERSOrang-orang berjalan di kampus Sekolah Bisnis Universitas Harvard di Cambridge, Massachusetts, AS, Selasa (15/4/2025). Foto: Faith Ninivaggi/REUTERS

Meski belakangan muncul kebijakan imigrasi Presiden Donald Trump yang berdampak pada pelajar internasional, pemerintah Indonesia mengaku Amerika Serikat masih menjadi salah satu negara tujuan utama studi bagi WNI.

“Bahwa memang faktanya universitas-universitas di AS masih jadi lokasi tujuan mahasiswa kita untuk sekolah,” ungkap Direktur Perlindungan WNI Kemlu RI, Judha Nugraha, dalam jumpa pers di Jakarta, Kamis (12/6).

Menurutnya, selama ini mahasiswa Indonesia yang ada di AS sudah memberikan kontribusi yang banyak bagi kemajuan kerja sama, pendidikan, dan juga ilmu pengetahuan di AS.

Maka dari itu, Kemlu bersama Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) dan perwakilan RI di AS telah menyiapkan langkah antisipasi dan mitigasi untuk melindungi mahasiswa Indonesia di tengah dinamika kebijakan imigrasi Trump.

“Yang paling utama saat ini adalah bagaimana kita bisa melakukan langkah-langkah baik sifatnya antisipasi maupun mitigasi. Dalam konteks tersebut, pemerintah luar negeri bekerja sama dengan LPDP dan pihak-pihak terkait sudah melakukan langkah-langkah dan persiapan untuk hal tersebut, untuk memberikan pelindungan yang optimal bagi mahasiswa kita,” tambahnya.

Kasus Harvard: 87 Mahasiswa RI, 46 di antaranya LPDP

Para demonstran berkumpul di Cambridge Common menyerukan kepada pimpinan Harvard untuk menolak campur tangan pemerintah federal terhadap universitas tersebut di Cambridge, Massachusett, AS (12/4/2025). Foto: Nicholas Pfosi/REUTERS Para demonstran berkumpul di Cambridge Common menyerukan kepada pimpinan Harvard untuk menolak campur tangan pemerintah federal terhadap universitas tersebut di Cambridge, Massachusett, AS (12/4/2025). Foto: Nicholas Pfosi/REUTERS

Salah satu kasus yang menjadi perhatian pemerintah adalah keputusan pemerintah AS yang sempat mencabut izin Universitas Harvard dalam menerima mahasiswa asing.

Namun, Harvard menggugat keputusan pemerintah AS, dan pengadilan telah mengeluarkan dua temporary restraining order untuk menunda pelaksanaan kebijakan tersebut.

“Berdasarkan catatan KJRI Los Angeles, ada 87 mahasiswa Indonesia yang sedang menempuh studi di Harvard. Sebanyak 46 di antaranya adalah penerima beasiswa LPDP,” ujar Judha.

Kemlu, melalui KJRI Boston, berkoordinasi dengan mahasiswa, asosiasi Harvard Indonesia Student Association (HISA), serta pihak kampus. Tujuannya untuk memastikan seluruh mahasiswa RI mendapat kejelasan status dan perlindungan hukum yang dibutuhkan.

58 WNI Terdampak, 6 Sudah Kembali ke Indonesia

Direktur Perlindungan WNI Kemlu RI Judha Nugraha dalam Press Briefing Kementerian Luar Negeri di Kantor Kemlu Jakarta Pusat. Kamis (12/6/2025). Foto: Tiara Hasna/kumparanDirektur Perlindungan WNI Kemlu RI Judha Nugraha dalam Press Briefing Kementerian Luar Negeri di Kantor Kemlu Jakarta Pusat. Kamis (12/6/2025). Foto: Tiara Hasna/kumparan

Sejak awal 2025, tercatat ada 58 WNI yang terdampak kebijakan imigrasi AS. Enam orang di antaranya sudah kembali ke Indonesia, sebagian karena tidak memenuhi syarat visa.

Judha menekankan pentingnya informasi dan kesadaran hukum di kalangan mahasiswa.

“Kami terus lakukan diseminasi Know Your Rights, agar mereka memahami hak-hak dan mekanisme hukum di AS,” katanya.

Juru Bicara Kemlu RI Roy Soemirat menambahkan, perlindungan terhadap WNI di luar negeri juga memerlukan kesadaran untuk menjalankan kewajiban.

“Selain Know Your Rights, penting juga untuk Know Your Responsibilities. Termasuk melaporkan diri ke perwakilan RI setempat. Itu langkah paling dasar agar pemerintah bisa memberi perlindungan secara maksimal,” ujarnya.

Roy menyebut pemerintah terus menyampaikan keprihatinan kepada otoritas AS secara langsung dan mendorong agar kerja sama pendidikan tetap berjalan adil.

“Kami percaya bahwa kolaborasi pendidikan ini telah memberikan manfaat nyata bagi kedua negara,” tuturnya.

Read Entire Article