Kata KPK soal Megawati Singgung Prabowo Turun Tangan Beri Hasto Amnesti

2 hours ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Ilustrasi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan

Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo menanggapi Ketum PDIP, Megawati Soekarnoputri yang merasa prihatin dengan KPK. Rasa prihatin itu berkaitan dengan kasus suap yang menjerat Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto.

Dalam kasusnya, Hasto divonis 3,5 tahun penjara karena dinilai terbukti melakukan suap kepada mantan Komisioner KPU, Wahyu Setiawan. Namun, Hasto mendapatkan amnesti dari Presiden Prabowo Subianto sehingga ia bebas dari hukuman.

Megawati pun merasa prihatin dengan KPK karena telah gagal menegakkan keadilan untuk Hasto. Menurutnya, seharusnya presiden tak perlu sampai turun tangan memberikan amnesti untuk Hasto demi kebebasannya.

Budi pun merespons. Ia menyebut pemberian amnesti itu tidak menghilangkan tindakan yang dilakukan oleh Hasto dalam perkaranya.

"Kami kira masyarakat sudah cerdas dan memahami dari perjalanan perkara ini ya. Bahwa dari proses penyelidikan, penyidikan, dan penuntutan yang dilakukan oleh KPK baik aspek formil maupun materialnya semuanya sudah diuji," ucap Budi di gedung KPK Merah Putih, Jakarta Selatan pada Senin (4/8).

Menurut dia, proses praperadilan maupun Dewas KPK menyatakan bahwa proses yang dilakukan KPK sudah tepat. Bahkan, Hakim Pengadilan Tipikor Jakarta pun sudah menyatakan Hasto bersalah dengan vonis 3,5 tahun penjara.

“Amnesti itu kan tidak menghapus atau menghilangkan tindakan yang sudah dilakukan. Jadi tindakannya tetap ada, tetap terbukti bersalah. Hakim juga menyatakan demikian,” kata Budi

“Namun memang atas tindakan tersebut kemudian diberikan pengampunan. Jadi yang hilang itu hukumannya bukan tindakan yang dilakukan kalau tindakannya terbukti,” tambahnya.

Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri menangis usai menyambut kehadiran Sekjen PDIP periode 2019-2025 Hasto Kristiyanto jelang penutupan Kongres ke-6 PDI Perjuangan di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), Bali, Sabtu (2/8/2025). Foto: Monang Sinaga/Antara Foto

Adapun Megawati melontarkan pernyataannya saat berpidato di Kongres VI PDIP. Awalnya, ia menyinggung soal penegakan hukum di Indonesia dewasa ini.

“Pak Hasto hanya contoh soal saja. Oleh sebab itu, hei para ahli hukum ingatlah karena dengan Dewi Keadilan, yang selalu dikatakan matanya tertutup dan ada namanya tempat untuk melihat berat atau tidaknya, tapi sekarang diusahakan supaya yang namanya untuk melihat keadilan itu tegak lurus,” ungkap Megawati di Bali Nusa Dua Convention Center, Sabtu (2/8).

Megawati lantas menyuarakan kepada para kader-kader PDIP agar tak perlu takut dengan urusan hukum apabila memang tidak bersalah.

Ia kemudian menyinggung KPK yang menurutnya telah gagal dalam menghadirkan keadilan. Ia mencontohkan kasus Hasto yang membuat presiden turun tangan melalui pemberian amnesti.

“Saya maaf, ya, kalo saya lihat KPK sekarang sedihnya bukan main. Sayalah yang membuat namanya Komisi Pemberantasan Korupsi. Coba kalau sekarang modelnya kayak begini lalu bagaimana? Coba saja pikir,” kata Megawati.

“Saya pernah jadi presiden, jadi saya tahu liku-likunya. Kan, lucu, ya? Kenapa, sih, kok, KPK jadi begitu?” tandas dia.

Read Entire Article