REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Pos Properti Indonesia menegaskan arah bisnisnya pada 2025 dan 2026 melalui pengembangan hunian modern yang selaras dengan gaya hidup urban. Chief Business Development & Hospitality Officer Pos Properti Indonesia Endro Tjahjono menyampaikan, Pos Properti telah menyiapkan agenda strategis dengan prioritas utama penyelesaian proyek hunian dan komersial di berbagai lokasi potensial, baik di Jakarta maupun kota besar lainnya.
“Hunian tersebut dirancang dengan sentuhan desain modern, harga terjangkau, serta lokasi strategis sehingga mampu menjawab kebutuhan masyarakat urban yang dinamis,” ujar Endro dalam keterangan tertulis di Jakarta, Sabtu (23/8/2025).
Endro menambahkan, Pos Properti juga menjajaki peluang di sektor gaya hidup melalui pembangunan padel court di sejumlah aset strategis. Menurutnya, langkah ini merupakan bentuk diversifikasi bisnis sekaligus respons terhadap meningkatnya minat masyarakat pada gaya hidup aktif dan sehat.
“Dalam satu tahun ke depan, fokus kami percepatan proyek hunian dan proyek entertainment,” kata Endro.
Chief Commercial Officer Pos Properti Indonesia Aldhita Prayudhiputra menyebut inisiatif tersebut merupakan langkah visioner untuk memberi nilai tambah bagi optimalisasi aset Pos Indonesia, sekaligus menghadirkan ruang yang relevan dengan tren gaya hidup urban.
Sebagai anak usaha PT Pos Indonesia (Persero), kata Aldhita, Pos Properti mengelola lebih dari 2.900 aset properti, mulai dari gedung perkantoran, lahan komersial, bangunan bersejarah, hingga aset pendukung operasional yang tersebar di lokasi strategis di seluruh Indonesia.
“Dalam pengelolaannya, Pos Properti tidak hanya berfokus pada nilai bisnis, melainkan juga manfaat sosial, budaya, dan ekonomi bagi masyarakat sekitar,” ujar Aldhita.
Untuk itu, lanjut Aldhita, Pos Properti membuka peluang kerja sama dengan sektor publik maupun swasta melalui skema fleksibel. Ia juga menyampaikan bahwa Pos Properti menggandeng PT Utomo Chargeplus Indonesia dalam pembangunan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik (SPKL) di berbagai lokasi.
“Kami percaya setiap aset memiliki potensi yang dapat tumbuh lebih besar jika dikelola bersama,” kata Aldhita.
Direktur Pos Properti Indonesia Junita Roemawi menambahkan, Pos Properti hadir bukan hanya untuk mengoptimalkan aset, tetapi juga menghadirkan ruang-ruang baru yang memberi nilai bagi masyarakat. Ia menekankan, setiap langkah transformasi selaras dengan semangat zaman, mendukung talenta muda, menghadirkan hunian modern terjangkau, serta membuka peluang kolaborasi luas.
“Dengan dukungan semua pihak, kami optimistis Pos Properti dapat terus tumbuh menjadi penggerak perubahan positif sekaligus menjaga warisan berharga Pos Indonesia agar tetap relevan bagi generasi mendatang,” ujar Junita.