Ekonom: Butuh Upaya Ekstra Capai Target Pertumbuhan Ekonomi 5,4 Persen pada 2026

2 hours ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (Indef), Eko Listiyanto, menilai pemerintah perlu melakukan langkah-langkah ekstra untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi sebesar 5,4 persen pada 2026. Target tersebut dinilai tidak mudah, seiring kondisi penerimaan negara yang saat ini melemah.

“Soal pertumbuhan ekonomi, memang masih perlu upaya ekstra untuk mencapai angka 5,4 persen,” kata Eko dalam diskusi publik Indef bertajuk “Penerimaan Cekak, Program Unggulan Membengkak?: Tanggapan atas Nota Keuangan RAPBN 2026” yang digelar secara daring, Sabtu (16/8/2025).

Eko mengatakan, meski data Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pada kuartal II 2025 pertumbuhan ekonomi mencapai 5,12 persen, perekonomian Indonesia sebenarnya mengalami perlambatan. Sepanjang semester I 2025, ekonomi tumbuh 4,99 persen, lebih rendah dibandingkan periode sama tahun lalu yang sebesar 5,03 persen.

Ia pun khawatir kinerja ekonomi pada kuartal III 2025 bisa terkoreksi. Pasalnya, pada periode tersebut minim momen atau kegiatan musiman yang memberi dorongan signifikan pada pertumbuhan. Namun, pada kuartal IV diperkirakan ada energi tambahan dari momen Natal dan Tahun Baru.

“Di luar itu, kami melihat proyeksi terutama dari lembaga internasional. IMF dan World Bank memperkirakan pertumbuhan 2026 hanya 4,8 persen. Jadi kalau mau tumbuh 5,4 persen, selisihnya masih cukup jauh, yakni 0,6 persen. Terus terang menurut kami ini tidak mudah,” ujarnya.

Eko menambahkan, dalam dokumen RAPBN, pemerintah memang perlu menunjukkan optimisme dengan menetapkan target tinggi. Pada 2025, misalnya, pertumbuhan ditargetkan 5,2 persen.

“Tapi saya lihat, pemerintah baru mau mencapai 5 persen kurang sedikit sudah sangat riang gembira, padahal masih di bawah target. Jadi harus ada upaya-upaya lebih untuk mencapai target sesuai ekspektasi,” tegasnya.

Menurut Eko, tantangannya memang cukup banyak. Ia menilai perlu ada strategi yang bersifat intervensionis dan proteksionis. Namun, intervensi yang bersumber dari penerimaan negara belum maksimal dan masih jauh dari target.

Read Entire Article