Demo di DPRD Sulteng Ricuh, Polisi dan Mahasiswa Luka-Luka

3 hours ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Demo di DPRD Sulteng Ricuh, Polisi dan Mahasiswa Luka-Luka (MI/M Taufan SP Bustan)

AKSI demonstrasi mahasiswa di depan kantor DPRD Sulawesi Tengah di Palu, Senin (25/8), berakhir ricuh. Awalnya massa berunjuk rasa secara damai, namun situasi berubah anarkis ketika sejumlah mahasiswa merusak pagar pengaman gedung DPRD.

Melihat eskalasi itu, aparat kepolisian langsung bertindak tegas dengan menyemprotkan air dari kendaraan taktis water cannon untuk membubarkan massa.

Kapolresta Palu, Kombes Deny Abrahams, menegaskan langkah tersebut diambil demi menjaga ketertiban dan keamanan.

“Kami sudah berulang kali mengimbau agar massa tertib dan tidak merusak fasilitas. Namun karena mereka tetap merusak pagar gedung DPRD, kami terpaksa melakukan pembubaran dengan water cannon. Tindakan ini sesuai prosedur agar tidak menimbulkan korban,” jelasnya.

Ia menegaskan, polisi tetap menghormati kebebasan berpendapat, tetapi aksi harus sesuai aturan hukum.

“Kami mendukung penyampaian aspirasi secara damai. Bahkan sudah kami fasilitasi agar perwakilan mahasiswa bisa berdialog dengan anggota dewan dan Asisten III Pemkot Palu. Namun massa menolak perwakilan dan memaksa seluruh peserta aksi masuk ke gedung DPRD. Itu sudah melanggar hukum, bukan lagi demokrasi,” tegasnya.

Sebelum mengambil tindakan, polisi berulang kali mengimbau massa agar membubarkan diri karena izin aksi hanya berlaku sampai pukul 17.00 WITA. Namun hingga pukul 18.00 WITA, massa tetap bertahan bahkan melawan dengan melempar petasan.

Akhirnya, pada pukul 18.15 WITA, polisi menembakkan gas air mata untuk membubarkan massa.

Dalam kericuhan itu, tiga polisi terluka. Satu personel mengalami sobek di bibir hingga perlu empat jahitan, satu luka di kepala, dan satu lainnya cedera di punggung tangan kanan. 

Seorang mahasiswa juga terluka di bagian belakang kepala akibat lemparan yang diduga dari rekannya sendiri, sementara seorang ibu pengendara motor pingsan karena kaget mendengar suara petasan. 

Seluruh korban sudah mendapatkan perawatan di RS Bhayangkara Palu.

Untuk pengamanan aksi, Polresta Palu menurunkan 332 personel, terdiri dari 84 personel Samapta, 112 personel Brimob, dan 8 personel Dokkes. (H-1)

Read Entire Article