Dana Istimewa Yogyakarta Dikabarkan Dipangkas Rp500 Miliar, Sultan HB X: Ya Ora Popo

2 hours ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Gubernur DIY, Sri Sultan HB X menanggapi persoalan pengosongan lahan Pantai Sanglen Gunungkidul.

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA - Rencana pemerintah pusat untuk memangkas Dana Keistimewaan (Danais) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada tahun anggaran 2026 mulai terdengar. Dari sebelumnya mencapai Rp1 triliun, Danais disebut-sebut hanya akan dialokasikan sebesar Rp500 miliar.

Terkait hal ini, Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X menyampaikan bahwa dirinya tidak mempermasalahkan kabar tersebut. "Ya ra popo toh (ya tidak apa apa, kalau dipangkas -Red)," ujar Sultan HB X, Rabu (20/8/2025).

"Penghematan semua (daerah) kena, kan nggak papa," katanya menambahkan.

Sultan HB X menilai rencana efisiensi anggaran tersebut merupakan bagian dari langkah penghematan yang berlaku secara nasional, bukan hanya untuk DIY. Meski anggaran dipangkas, Sultan menegaskan bahwa pelaksanaan program yang bersumber dari Danais akan tetap berjalan, meskipun dengan skala yang lebih kecil.

Dana tersebut juga tetap akan dialirkan ke seluruh wilayah kabupaten/kota di DIY. "Tetap (danais akan disalurkan -Red) sampai kabupaten kota. Programnya tetap jalan hanya lebih kecil. Prioritas saja," ucap Sultan HB X.

Sementara itu, Paniradya Pati Kaistimewaan DIY, Aris Eko Nugroho, turut membenarkan bahwa dalam nota keuangan RAPBN 2026, Danais DIY tercatat hanya sebesar Rp500 miliar. Angka ini disampaikannya jauh lebih rendah dari tahun-tahun sebelumnya yang mencapai Rp1,4 triliun pada 2024, dan Rp1,2 triliun pada 2025 yang kemudian dikoreksi menjadi Rp1 triliun lewat Inpres No. 1/2025.

Kendati demikian, Aris memastikan beberapa program prioritas seperti reformasi kalurahan dan beasiswa bagi pelajar dari keluarga kurang mampu tetap akan diupayakan. Namun, dengan keterbatasan anggaran, sejumlah program akan mengalami penyesuaian.

"Pembahasannya belum selesai. Kami belum bisa mengatakan angka berapa sebelum ada keputusan dari Pemerintah Pusat yang disepakati DPR," ungkapnya.

Read Entire Article