Bahasa Slang Gen Alpha Bikin AI ‘Mati Kutu’, Ancaman Siber Intai Anak

4 hours ago 2
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Perundungan siber (ilustrasi). Sebuah studi terbaru mengungkapkan bahwa kecerdasan buatan (Al) sulit memahami bahasa slang Generasi Alpha.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebuah studi terbaru mengungkapkan bahwa kecerdasan buatan (Al) sulit memahami bahasa slang Generasi Alpha. Kondisi ini dinilai berbahaya karena konten perundungan atau ujaran kebencian berpotensi lolos dari deteksi sistem, sehingga anak menjadi lebih rentan terhadap ancaman di dunia maya.

Penelitian tersebut dilakukan oleh Manisha Mehta dan dipresentasikan dalam konferensi internasional Association for Computing Machinery's Conference on Fairness, Accountability and Transparency di Athena, Yunani. Dalam studinya, Manisha menyoroti bagaimana Al yang kini banyak digunakan untuk memoderasi konten bermasalah di media sosial kesulitan dalam mengenali istilah-istilah slang seperti rizz, sigma, ate that up, hingga in my flop era. la menguji 100 istilah populer Gen Alpha kepada empat kelompok responden yakni anak-anak, orang tua, moderator konten profesional, dan model Al.

Hasilnya, anak-anak dari Gen Alpha memahami lebih dari 95 persen istilah tersebut. Sementara itu, Al hanya mengenali sekitar 35 hingga 65 persen, tergantung konteksnya. Orang tua juga hampir tidak memahami sebagian besar bahasa slang yang diuji.

"Bahasa gaul anak-anak sekarang berubah sangat cepat. Dalam hitungan minggu, istilah baru bisa muncul dan yang lama menghilang," ujar Manisha dilansir laman CBC, Sabtu (23/8/2025).

la menilai keterbatasan Al dalam memahami slang bisa berdampak serius, terutama karena bahasa gaul kerap digunakan untuk menyamarkan ujaran kebencian atau perundungan di dunia maya. Salah satu contoh yang ia sebut adalah singkatan "KYS", akronim dari "kill yourself" (bunuh diri), yang dapat luput dari pantauan sistem otomatis jika tidak dikenali sebagai istilah berbahaya.

"Kalau Al dan orang tua tidak mampu mengenali ini, siapa yang bisa?" kata Manisha.

Penelitian ini mendapatkan perhatian dari kalangan akademisi, termasuk Prof Fausto Giunchiglia dari Universitas Trento, Italia, yang mendorong agar Manisha mempublikasikan temuannya ke komunitas ilmiah internasional. Penelitian ini menyoroti pentingnya pembaruan sistem Al agar mampu mengikuti perkembangan bahasa gen Alpha dan melindungi mereka dari potensi ancaman yang tersembunyi di balik komunikasi daring sehari-hari.

Read Entire Article