4 Fakta Fenomena Pengibaran Bendera One Piece Jelang HUT RI Ke-80

3 hours ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Fenomena ini muncul di tengah imbauan resmi pemerintah agar masyarakat memasang bendera merah-putih sepanjang bulan Agustus. Pengibaran bendera One Piece dianggap sebagai bentuk ekspresi kekecewaan sebagian warga terhadap pemerintah.

Riki Hidayat, warga Kebayoran, Jakarta Selatan, mengaku terinspirasi gerakan tersebut dan berniat mengganti bendera merah-putih di rumahnya dengan bendera bajak laut. Ia menyebut aksinya sebagai simbol protes terhadap kinerja pemerintah. “Ini bukan soal hilangnya rasa nasionalisme,” kata Riki, Kamis, 31 Juli 2025.

2. Sejumlah legislator di Dewan Perwakilan Rakyat menganggapnya provokasi

Sejumlah anggota DPR dan pejabat pemerintah menanggapi gerakan pengibaran bendera One Piece menjelang Hari Kemerdekaan sebagai bentuk provokasi dan ancaman terhadap persatuan nasional.

Wakil Ketua DPR, Sufmi Dasco Ahmad, menilai aksi ini berlangsung secara sistematis. “Kami mendeteksi dan mendapat masukan dari lembaga-lembaga pengamanan memang ada upaya memecah belah persatuan dan kesatuan,” kata Dasco, Kamis, 31 Juli 2025.

Ia menyebut ada kelompok yang ingin Indonesia mengalami kemunduran, padahal saat ini, kata dia, negara sedang bergerak maju di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto. “Imbauan saya kepada seluruh anak bangsa, mari bersatu, melawan hal-hal seperti itu,” ujar Ketua Harian DPP Partai Gerindra tersebut.

Anggota Badan Legislasi DPR, Firman Soebagyo, menyampaikan pandangan senada. Menurutnya, pemasangan bendera One Piece pada bulan kemerdekaan merupakan provokasi politik untuk menyerang pemerintahan Prabowo Subianto.

Firman meminta aparat penegak hukum untuk menindak tegas terduga pelaku provokator ini. "Minimal mereka yang melakukan (gerakan) diinterogasi. Siapa yang menyuruh dan apa motifnya," ucap dia, Kamis, 31 Juli 2025.

3. Aksi ini merupakan wujud nasionalisme yang berubah bentuk

Pendiri Nalar Institute, Yanuar Nugroho, tidak sepakat jika aksi ini dianggap mencerminkan lunturnya nasionalisme. Ia menilai gerakan tersebut sebagai bentuk nasionalisme yang berubah rupa. “Dari kepatuhan simbolik menjadi ekspresi kritis,” kata Yanuar saat dihubungi, Jumat, 1 Agustus 2025.

Yanuar menilai wajar bila warga mulai menolak kebijakan pemerintah belakangan ini, apalagi ketika negara dinilai tidak lagi berpihak pada keadilan sosial. “Sikap ini tidak anti-negara. Alih-alih mengibarkan bendera negara secara formalistik, mereka memilih simbol yang lebih jujur mencerminkan kegelisahan publik,” ujarnya.

Ia menambahkan, di era digital saat ini, bahasa simbol justru lebih efektif menggugah kesadaran kolektif. Menurutnya, pengibaran bendera One Piece dapat dimaknai sebagai satire politik. “Ini bukan pengkhianatan, melainkan kritik tajam yang menuntut introspeksi. Simbol ini menjadi kanal alternatif untuk mengungkapkan frustrasi,” kata pengamat kebijakan publik tersebut.

4. Pemerintah menyebut berpotensi pidana. 

Di sisi lain, pemerintah menegaskan aksi ini memiliki konsekuensi hukum. Menteri Koordinator Politik dan Keamanan Budi Gunawan menyebut terdapat provokasi dari kelompok tertentu yang ingin menurunkan martabat bendera Merah Putih dengan menggantinya menggunakan simbol fiksi.

Ia mengajak masyarakat menghargai pengorbanan para pahlawan kemerdekaan. “Sebagai bangsa besar yang menghargai sejarah, sepatutnya kita menahan diri memprovokasi dengan simbol-simbol yang tidak relevan dengan perjuangan bangsa,” kata Budi dalam keterangan tertulis, Jumat, 1 Agustus 2025.

Budi menegaskan tindakan yang dianggap mencederai kehormatan bendera negara dapat dipidana sesuai Pasal 24 ayat 1 Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2009 tentang Bendera, Bahasa, dan Lambang Negara serta Lagu Kebangsaan, yang melarang pengibaran Merah Putih di bawah lambang apa pun.“Pemerintah akan mengambil tindakan hukum secara tegas dan terukur jika ada unsur kesengajaan dan provokasi demi memastikan ketertiban dan kewibawaan simbol-simbol negara,” tuturnya.

Read Entire Article