Wacana Kepala Daerah Dipilih DPRD yang Terancam Kandas Karena Putusan MK

3 weeks ago 2
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Petugas membawa kotak suara berisi logistik Pilkada 2024 di Palembang, Sumatera Selatan, Selasa (26/11/2024). Foto: Nova Wahyudi/ANTARA FOTOPetugas membawa kotak suara berisi logistik Pilkada 2024 di Palembang, Sumatera Selatan, Selasa (26/11/2024). Foto: Nova Wahyudi/ANTARA FOTO

Sistem pemilu ke depan tengah digodok, termasuk untuk Pilkada. Ada usulan kepala daerah dipilih DPRD.

Namun, jalan ini tampaknya tak mudah. Sebab, ada putusan Mahkamah Konstitusi No. 135 yang memisahkan pemilu nasional dan lokal.

Bukan soal pemisahan pemilunya yang membuat skema kepala daerah dipilih DPRD jadi terganjal, melainkan putusan itu juga sudah menetapkan sistem pemilu langsung untuk kepala daerah.

Hal ini juga disampaikan Wakil Ketua Komisi II DPR, Zulfikar Arse. Dia menilai, usulan kepala daerah dipilih DPRD sudah tak relevan lagi karena adanya putusan MK itu.

"Adapun terkait usulan kepala daerah dipilih oleh DPRD, dengan hadirnya putusan MK 135, secara substansi, ide tersebut menjadi tidak relevan. Karena putusan MK itu mengkonklusikan bahwa pengisian jabatan legislatif dan eksekutif baik di pusat maupun di daerah harus dipilih melalui pemilu, dan secara realitas dipilih melalui pemilu inilah yang dikehendaki rakyat," kata Arse saat dihubungi, Rabu (30/7).

Wakil Ketua Komisi II DPR RI Zulfikar Arse Sadikin menjawab pertanyaan wartawan saat dijumpai di kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (17/4/2025). Foto: Abid Raihan/kumparanWakil Ketua Komisi II DPR RI Zulfikar Arse Sadikin menjawab pertanyaan wartawan saat dijumpai di kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (17/4/2025). Foto: Abid Raihan/kumparan

Terpisah, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengatakan, bila merujuk pada UUD 1945 Pasal 18 ayat 4, pemilihan kepala daerah dilakukan secara demokratis. Frasa demokratis diartikan pemilu terbatas hanya dilakukan pemilu langsung seperti yang sudah berjalan.

"Dalam teori demokrasi, demokratis itu bisa menggunakan langsung, dipilih oleh rakyat, bisa juga dipilih oleh perwakilan. Namanya demokrasi perwakilan," kata Tito.

"DPRD misalnya dipilih oleh rakyat, mereka yang memilih kepala daerah. Itu dimungkinkan dengan pasal itu. Jadi, pasal itu tidak menutup hanya pada pemilihan langsung. Tapi juga bisa membuka peluang dilakukan oleh DPRD," tambah dia.

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian bersiap mengikuti Rapat Kerja (Raker) dan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi II DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (16/7/2025). Foto: Asprilla Dwi Adha/ANTARA FOTOMenteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian bersiap mengikuti Rapat Kerja (Raker) dan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi II DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (16/7/2025). Foto: Asprilla Dwi Adha/ANTARA FOTO

Namun, Tito juga tidak tutup mata dengan adanya putusan MK ini. Sebab, putusan MK menutup opsi kepala daerah dipilih DPRD.

"Kok sampean pinter," sahut Tito saat ditanya soal putusan MK itu.

Putusan MK No. 135 memisahkan pemilu nasional dan lokal. Pemilu nasional dilakukan sesuai jadwal, yakni 5 tahun sekali.

Namun, untuk pemilu lokal bagi gubernur-wakil gubernur, bupati-wakil bupati, wali kota-wakil wali kota, DPRD provinsi, kota, dan kabupaten berbeda waktu pemilihannya. Pemilu lokal dilakukan paling cepat 2 tahun dan paling lama 2 tahun 6 bulan setelah presiden terpilih dilantik.

Tak cuma itu, putusan juga mengatur pemilu lokal dilakukan dengan pemungutan suara langsung.

Read Entire Article