Unsoed Rekomendasikan Sanksi untuk Guru Besar yang Diduga Lakukan Kekerasan Seksual

14 hours ago 2
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Unsoed Rekomendasikan Sanksi untuk Guru Besar yang Diduga Lakukan Kekerasan Seksual Ilustrasi(Freepik.com)

UNIVERSITAS Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto, Jawa Tengah menyatakan telah menuntaskan pemeriksaan atas dugaan kekerasan seksual yang melibatkan salah seorang guru besar Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP). 

Tim pemeriksa yang dibentuk khusus untuk menangani kasus tersebut sudah menyampaikan rekomendasi penjatuhan sanksi kepada Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemdiktisaintek).

Wakil Rektor Bidang Keuangan dan Umum/Kepegawaian Unsoed, Prof Kuat Puji Prayitno menjelaskan bahwa sanksi yang direkomendasikan mencakup aspek akademik maupun non akademik.

“Kami telah menyelesaikan pemeriksaan. Tim merekomendasikan sanksi disiplin, baik akademik maupun non akademik. Detailnya menjadi kewenangan Kementerian,” ujar Prof Kuat pada Kamis (28/8).

Menurutnya, tim mulai bekerja setelah resmi dibentuk melalui Keputusan Rektor Nomor 4053/UN23/KP.06.07/2025. Selama prosesnya, pemeriksaan dilakukan sesuai prosedur dengan menjunjung asas profesionalisme, objektivitas, serta perlindungan bagi korban.

“Tim bekerja dengan mengedepankan asas praduga tak bersalah dan etika akademik. Kami memeriksa terlapor, saksi, mendalami keterangan ahli maupun psikolog, hingga menelaah berbagai dokumen pendukung,” jelasnya.

Dalam prosesnya, tim juga berkoordinasi dengan Ketua Tim Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS) Unsoed dengan mengacu pada berita acara pemeriksaan (BAP). Hasil pendalaman tersebut menjadi dasar pengambilan keputusan dan rekomendasi sanksi.

“Kesimpulan yang diambil bukan sekadar untuk memberi efek jera, tetapi juga menjaga integritas akademik serta melindungi mahasiswa,” tegas Prof. Kuat.

Selain rekomendasi sanksi terhadap dosen terlapor, tim juga mengusulkan langkah tambahan. Di antaranya, penguatan kebijakan pencegahan kekerasan seksual, pendampingan akademik bagi pelapor, hingga usulan keringanan Uang Kuliah Tunggal (UKT).

“Tim menilai penting ada pendampingan kepada pelapor agar proses studinya tetap lancar dan keberhasilan akademiknya tidak terganggu,” ungkapnya.

Prof. Kuat menegaskan, Unsoed berkomitmen memperkuat sistem pencegahan agar kasus serupa tidak kembali terjadi.

“Unsoed tidak akan mentolerir pelanggaran etika maupun disiplin. Kami ingin memastikan kampus tetap menjadi ruang aman dan kondusif bagi seluruh civitas akademika,” tandasnya.

Diketahui, Tim Pemeriksa terdiri atas tujuh orang yang berasal dari unsur Rektorat, Dekanat FISIP, Senat Universitas, serta pejabat lain di lingkungan Unsoed.(H-2)

Read Entire Article