
KENDATI sebagian wilayah Jambi tiga hari terakhir hingga Minggu (3/8), Jambi kerap diguyur hujan lebat, Tim Satgas Karhutla (Kebakaran Hutan dan Lahan) Provinsi Jambi, pada waktu tertentu terus melakukan patroli udara.
Seperti yang dilakukan Direktur Polisi Perairan dan Udara (Polda Jambi), Komisaris Besar Agus Tri Waluyo pada Jumat kemarin (1/3). Menggunakan pesawat Heli Bell 429 BKO, Agus didampingi KBO Ditpolairud AKB Lukman memantau lahan gambut yang rawan terbakar di Kabupaten Muaro Jambi dan Kabupaten Tanjungjabung Timur.
Selain patroli udara, sebut Agus, Ditpolairud Polda Jambi jajaran, juga pada setiap kesempatan terus melakukan sosialisasi dan mengedukasi masyarakat di daerah perairan pesisir timur Jambi, untuk ikut proaktif menjaga lahan gambut dari aktivitas yang berakibat kebakaran lahan.
Empat Tersangka
Sementara itu, secara terpisah Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Jambi Komisaris Besar Taufik Nurmandia menyebutkan, terkait kasus karhutla, pihaknya sudah menetapkan empat orang tersangka. Keempatnya saat ini sedang dalam pemeriksaan intensif oleh penyidik yang berkompeten di Polda Jambi.
Namun Taufik menjelaskan, empat orang tersangka tersebut di luas kasus karhutla yang terjadi di Desa Gambut Jaya, Kecamatan Sungai Gelam, Kabupaten Muaro Jambi.
“Yang untuk kasus karhutla di Sungai Gelam masih dalam penyelidikan,” ujar Taufik. (SL/E-4)