Siswa Mulai Masuk Asrama Hari Ini, MPLS Sekolah Rakyat Resmi Dilaksanakan Besok

Lampung Geh, Lampung Selatan – Sebanyak 75 siswa baru Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) 32 Lampung Selatan mulai memasuki asrama pada Kamis (14/8) siang.

Mereka akan mengikuti kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) yang resmi dimulai besok, Jumat 15 Agustus pukul 07.30 WIB.

Kepala SRMA 32 Lampung Selatan, Asis Prasetyo mengatakan, seluruh persiapan pelaksanaan MPLS telah selesai, meskipun beberapa fasilitas sekolah masih dalam tahap pembangunan.

“Besok sudah mulai masuk perkenalan, sudah mulai MPLS-nya. Hari ini siswanya juga sudah mulai masuk ke asrama,” ujar Asis, saat dikonfirmasi Lampung Geh, pada Kamis (14/8).

Asis menjelaskan, agenda MPLS hari pertama akan diawali perkenalan di kelas masing-masing, diikuti pengenalan lingkungan sekolah (Wiyata Mandala) dengan kegiatan keliling untuk memperkenalkan berbagai bangunan.

Pada malam hari, siswa akan mengikuti kegiatan peningkatan kerohanian.

“Kalau besok sebenarnya agenda MPLS itu dilaksanakan di aula, tetapi aula masih dalam proses pembangunan. Jadi pelaksanaan MPLS dilakukan di kelas masing-masing,” jelasnya.

Ia juga menjelaskan, SRMA 32 Lampung Selatan telah menyelesaikan pembangunan ruang kelas dan asrama.

"Kalau untuk pembangunan ruang kelas dan asrama itu sudah selesai, tinggal ruang makan, ruang wali asuh, laboratorium, dan perpustakaan masih dalam tahap finishing oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR)," jelasnya.

Asis juga menyebutkan, untuk sementara selama fasilitas ruang makan belum tersedia, kegiatan makan siang, makan sore, dan pembagian snack akan dilakukan di ruang kelas.

Ia mengatakan, MPLS akan berlangsung selama dua minggu, dilanjutkan dengan program persiapan sekolah rakyat.

"Pelaksanaan MPLS kita laksanakan dua minggu, mulai Jumat sampai Sabtu terus pada 17–18 Agustus, sekolah juga akan menggelar rangkaian kegiatan untuk memeriahkan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia," pungkasnya

Diketahui, SRMA 32 Lampung Selatan merupakan salah satu dari 37 titik tahap 1B Program Sekolah Rakyat yang digagas oleh Kementerian Sosial, dengan dukungan pembangunan infrastruktur oleh Kementerian PUPR. (Cha/Put)