
Wakil Kepala Staf Kepresidenan M Qodari bersama Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait menghadiri acara Serah Terima Kunci Tahap II Program Berbenah Kampung di Kecamatan Johar Baru, Jakarta Pusat, Minggu (31/8) malam. Acara ini menjadi bukti nyata komitmen pemerintahan Presiden Prabowo Subianto yang terus berupaya menghadirkan program prioritas yang langsung menyentuh masyarakat. Salah satunya melalui pembangunan dan renovasi rumah bagi warga kurang mampu agar memiliki hunian yang layak, sehat, dan aman.
Pada kesempatan itu, Qodari menekankan bahwa banyak program prioritas Presiden Prabowo Subianto benar-benar menyentuh kebutuhan dasar masyarakat. Ia menyampaikan tiga hal penting yang menjadi sorotan dalam pelaksanaan program ini.
Pertama, menurut Qodari, program-program yang dijalankan Presiden Prabowo benar-benar menggembirakan dan meringankan beban rakyat kecil. Ia menyebut renovasi rumah rakyat adalah bagian dari sejumlah program yang meringankan beban warga. Menurutnya, manfaat program langsung terasa oleh penerima.
“Kalau rumah sudah jelas, memperbaiki kualitas rumah dari yang jelek menjadi bagus. Kita lihat tadi, para penerima merasa bahagia. Contoh lain ada makan bergizi gratis, perbaikan gizi anak-anak, hingga cek kesehatan gratis. Jadi banyak sekali program Pak Prabowo yang menggembirakan,” ungkapnya dilansir dari keterangan resmi, Senin (1/9).
Kedua, Qodari juga mengapresiasi kerja keras semua pihak yang terlibat dalam situasi dan kondisi sulit saat ini. Menurutnya, dedikasi pemerintah dan mitra dalam merealisasikan program sangat tinggi.
“Pemerintah bekerja dengan sangat keras. Saya yang mendampingi saja sudah berpeluh, apalagi Pak Ara dan teman-teman dari kementerian serta pemerintah provinsi. Terutama juga dari Yayasan Buddha Tzu Chi yang luar biasa, dengan 4.000 unit rumah di seluruh Pulau Jawa, mudah-mudahan bisa bertambah di tempat lain,” jelasnya.
Ketiga, Qodari menyoroti suasana harmonis yang tercipta di tengah masyarakat Johar Baru sebagai wujud nyata semangat gotong royong. Keadaan seperti ini mencerminkan wajah Indonesia yang sesungguhnya, yaknni damai, aman, dan penuh semangat gotong royong.
“Nyatanya di tempat ini semuanya berjalan lancar, aman, dan damai. Anak-anak bersemangat, bernyanyi lagu perjuangan. Saya kira Johar Baru ini adalah wajah Indonesia yang sesungguhnya, hidup aman, damai, dan berjuang memperbaiki kualitas hidup. Tanpa kerjasama warga, pemerintah daerah, dan pusat, tentu tidak bisa berjalan dengan baik,” tambahnya.
Sementara itu, Menteri PKP Maruarar Sirait memastikan bahwa program Berbenah Kampung di Johar Baru berjalan sesuai rencana. Dari target 500 unit rumah, sebanyak 66 unit telah selesai direnovasi.
“Malam ini, saya menyaksikan langsung Serah Terima Kunci Tahap II Program Berbenah Kampung. Saya memastikan kepada Yayasan Budha Tzu Chi bahwa sebelum Lebaran, renovasi sebanyak 500 unit rumah di Johar Baru sudah selesai,” ungkap Maruarar.
Ia menegaskan bahwa program ini merupakan bentuk gotong royong tanpa menggunakan dana negara. “Ini program gotong royong merah putih. Di Johar Baru dari Yayasan Budha Tzu Chi, di tempat lain ada Kadin, juga CSR perusahaan. Jadi yang kaya berbagi dengan rakyat yang kekurangan, sehingga tercipta keadilan. Berbagi untuk menciptakan keadilan harus dilaksanakan, bukan hanya dipidatokan,” tegasnya.
Program Berbenah Kampung di Johar Baru merupakan bagian dari target tiga juta rumah yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto. Melalui kolaborasi pemerintah, swasta, organisasi masyarakat, dan warga, program ini diharapkan mempercepat terwujudnya hunian layak bagi seluruh rakyat Indonesia. (E-3)