Jakarta, CNBC Indonesia - Maskapai penerbangan EasyJet menskors seorang kapten pesawat setelah muncul klaim bahwa ia berkeliaran tanpa busana di area hotel mewah di Tanjung Verde, Atlantik, usai pesta minum-minum semalaman.
Insiden ini terjadi Selasa (12/8/2025) pagi waktu setempat di Meliá Dunas Beach Resort and Spa, sebuah hotel bintang lima di pulau resor tersebut. Menurut laporan The Sun, pilot yang tidak disebutkan namanya itu terlihat di lobi hotel dalam kondisi telanjang dan terhuyung-huyung.
Saksi mata mengaku, sebelum kejadian, sang kapten sudah menghabiskan malam di bar hotel. Sekitar pukul 02.30 dini hari, ia dilaporkan melepas seluruh pakaiannya, berjalan ke area resepsionis, lalu pindah ke pusat kebugaran dan spa.
Pilot itu dijadwalkan menerbangkan pesawat dari Tanjung Verde menuju Bandara Gatwick, Inggris, pada Rabu (13/8/2025). Namun, setelah insiden di hotel, ia langsung di-grounded dan digantikan oleh pilot lain.
"Siapa pun yang melihat pilot bertelanjang bulat pada dini hari sebelum penerbangan pasti tidak akan pernah membayangkan naik pesawat bersamanya di balik kemudi," kata seorang sumber EasyJet kepada The Sun.
Juru bicara EasyJet membenarkan langkah diskorsnya sang kapten.
"Segera setelah kami diberitahu, pilot tersebut langsung diberhentikan dari tugasnya, sesuai prosedur kami, sambil menunggu penyelidikan. Keselamatan penumpang dan awak kami adalah prioritas utama EasyJet," tegasnya.
Penerbangan EasyJet dari Gatwick ke Tanjung Verde diketahui merupakan rute terpanjang dari Inggris, menempuh jarak sekitar 2.332 mil laut dengan waktu perjalanan kurang lebih enam jam.
(tfa/luc)
[Gambas:Video CNBC]