Peneliti Jepang Temukan ‘Sakelar Diam’ pada Virus HTLV-1, Berpotensi Jadi Terobosan Terapi Retrovirus

15 hours ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Peneliti Jepang Temukan ‘Sakelar Diam’ pada Virus HTLV-1, Berpotensi Jadi Terobosan Terapi Retrovirus HTLV-1 menggunakan daerah peredam dan kompleks protein RUNX untuk menekan aktivitas gennya dan tetap tersembunyi di dalam tubuh. Sebaliknya, HIV-1 tidak memiliki mekanisme ini, yang menyebabkan produksi virus aktif dan kematian sel. Hal ini menyoroti perbe(Universitas Kumamoto)

TIM ilmuwan dari Universitas Kumamoto, Jepang, berhasil menemukan elemen genetik tersembunyi dalam virus leukemia sel T manusia tipe 1 (HTLV-1) yang memungkinkan virus ini tetap “bersembunyi” di dalam tubuh selama puluhan tahun tanpa terdeteksi sistem imun. Temuan ini membuka peluang pengembangan terapi revolusioner, tak hanya untuk HTLV-1, tetapi juga untuk virus mematikan lainnya seperti HIV.

Dalam studi yang dipublikasikan di jurnal Nature Microbiology pada 13 Mei 2025, para peneliti mengidentifikasi unsur genetik yang berfungsi sebagai “peredam” aktivitas virus atau genetic silencer. Elemen ini menjaga HTLV-1 dalam kondisi laten, tidak aktif dan tersembunyi di dalam genom inang, sehingga luput dari pantauan sistem kekebalan.

HTLV-1 adalah retrovirus penyebab kanker yang dapat memicu leukemia atau limfoma sel T dewasa (ATL), penyakit yang sangat agresif dan berpotensi fatal. Meski sebagian besar penderitanya tidak menunjukkan gejala, sebagian kecil bisa mengalami komplikasi serius. Keberhasilan virus dalam bertahan lama di tubuh manusia terletak pada kemampuannya untuk tetap diam dan tidak aktif.

Dipimpin Profesor Yorifumi Satou dari Joint Research Center for Human Retrovirus, tim ini menemukan salah satu bagian dari genom HTLV-1 berperan penting dalam membungkam ekspresi gen virus. Bagian ini merekrut faktor transkripsi inang, terutama kompleks RUNX1, untuk menekan aktivitas virus. Ketika elemen tersebut dihapus atau dimodifikasi, virus menjadi lebih aktif dan mudah dikenali oleh sistem imun dalam model laboratorium.

HIV

Lebih mengejutkan lagi, ketika elemen silencer HTLV-1 dimasukkan ke dalam genom HIV-1, virus penyebab AIDS, hasilnya menunjukkan HIV menjadi kurang aktif dan lebih tersembunyi. Ini menunjukkan potensi luar biasa untuk mengembangkan pendekatan terapi baru dengan meniru mekanisme silencer ini.

"Ini pertama kalinya kami menemukan mekanisme bawaan yang memungkinkan virus leukemia manusia mengatur kamuflasenya sendiri," ungkap Prof. Satou. "Strategi ini sangat cerdas secara evolusioner. Sekarang setelah kita memahaminya, kita mungkin bisa memanfaatkannya untuk melawan virus itu sendiri."

Penemuan ini menjadi harapan baru, khususnya bagi daerah endemik HTLV-1 seperti di Jepang bagian barat daya, dan memberikan dasar kuat untuk pengembangan terapi bagi infeksi retrovirus lainnya yang masih menjadi tantangan global hingga saat ini. (Science Daily/Z-2)

Read Entire Article