
Ketua DPRD Jawa Timur 2019-2024, Kusnadi, sempat menghilang selama sepekan sejak Rabu (4/6) sejak dijemput orang tak dikenal dari rumahnya di wilayah Kabupaten Sidoarjo. Ia akhirnya ditemukan di Madura setelah dijemput oleh keluarganya.
kumparan mendatangi rumahnya yang berada di Pondok Sedati Asri, Desa Pepe, Kecamatan Sedati, Kabupaten Sidoarjo, Senin (9/6).
Rumahnya berada di pemukiman padat dengan dua bangunan rumah berlantai dua yang dijadikan satu.
Rumahnya dengan cat tembok dominasi warna abu-abu itu terlihat tertutup rapat dan tidak penghuni. Gerbang besi pun juga tertutup, hanya ada gerbang tengah yang terbuka.
Tak ada jawaban saat pintu diketok.
Satpam perumahan membenarkan bahwa rumah tersebut merupakan milik Kusnadi, namun ia menyampaikan bahwa rumah itu sudah lama tak berpenghuni. Kusnadi jarang ke sana.
"Iya benar rumahnya Pak Kusnadi orang DPRD. Sudah setahunan rumahnya kosong enggak pernah keliatan orangnya. Ya katanya orang-orang, kadang-kadang ada orang tapi ya enggak tahu siapa," katanya saat ditemui, Senin (9/6).
Ia tidak mengetahui terkait kabar Kusnadi yang ternyata sempat hilang selama sepekan itu.
Penuturan Anak: Bapak Linglung

Anak Kusnadi, Tonny Kusdita Kunong, mengatakan bahwa ayahnya telah ditemukan di wilayah Bangkalan, Madura, dalam kondisi linglung.
"Bapak ditemukan orang di kawasan Tanah Merah, (Bangkalan) Madura," kata Tonny.
Tonny menyampaikan, ia sebelumnya menyebarkan informasi kehilangan ayahnya di media sosial Facebook. Kemudian, ia mendapat kabar bahwa Kusnadi berada di Bangkalan. Pihak keluarga pun langsung menuju ke lokasi.
"Bapak, saya tanya dari mana saja? Bapak saya seperti orang linglung. Beliau bingung tiba-tiba kok ada di Madura, padahal rumah di Sidoarjo," ucapnya.
Saat ini, kata Tonny, ayahnya telah berada rumahnya di Sidoarjo dalam kondisi aman.
"Iya Papa sudah sama saya di Sidoarjo sekarang. Beliaunya lagi tidur dan dalam keadaan sehat tanpa luka dan tanpa barang benda apa pun yang hilang," ujar dia.
Hilangnya Kusnadi

Kapolsek Bolongbendo, Sidoarjo, AKP Sugeng Sulistiyono, menjelaskan dalam laporan yang diterimanya, Kusnadi terakhir kali terlihat di peternakan ayam miliknya di Dusun Wonokayun RT 09, RW 05, Desa Wonokarang, Kecamatan Balongbendo, Sidoarjo, pada hari Rabu (4/6/2025), sekitar pukul 11.00 WIB.
Kusnadi ketika itu pergi bersama dengan tiga orang yang tidak diketahui identitasnya menggunakan mobil.
"Dari hasil pengecekan nomor handphone Kusnadi, yang dilakukan oleh petugas Polsek Balongbendo, nomor handphone tersebut terakhir kali aktif pada tanggal 8 Juni 2025 sekitar pukul 00.58 WIB dan sinyal terakhirnya berada di Pamekasan," kata Sugeng.
Dia disebut pergi dengan salah satu orang tersebut. Kusnadi disebut akrab, bahkan sehari sebelum hilang pria tersebut menginap di rumahnya.
Sesaat sebelum pergi, pegawai Kusnadi sempat menanyakan apakah akan pulang malam atau menginap. Selain itu, pegawai Kusnadi melaporkan bahwa pakan ayam habis.
Kusnadi menjawab bahwa dirinya akan pulang. Itulah terakhir kali Kusnadi terlihat sebelum akhirnya ditemukan di wilayah Madura.