Kisah Nenek Nasikah: Sempat Dititip Anak ke Panti, Kini Tinggal di Kos Surabaya

1 month ago 3
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
 Dok. IstimewaKanit Binpolmas Satbinmas Polres Lamongan, Ipda Purnomo saat mengunjungi Nasikah (74 tahun). Foto: Dok. Istimewa

Kisah Nasikah, nenek berusia 74 tahun yang dititipkan ke panti jompo Griya Lansia Husnul Khatimah, Malang oleh dua putrinya viral di media sosial.

Kisah itu lalu viral lantaran dalam persyaratan di panti jompo tertulis ibunya diserahkan secara total, artinya kedua anaknya tidak akan bertemu kembali dengan sang ibunda. Begitu juga ketika ibundanya meninggal dunia tidak akan dikabari ke keluarganya.

Kedua anaknya itu pun dengan yakin menandatangani persyaratan tersebut. Video itu mengundang berbagai respons warga yang menilai kedua anak Nasikah tak berbakti karena tega menyerahkan orang tuanya untuk selamanya.

Seperti apa kisah di baliknya?

Kanit Binpolmas Satbinmas Polres Lamongan, Ipda Purnomo ikut bertemu dengan Nenek Nasikah dan juga kedua anaknya.

Purnomo bercerita, saat dia melihat unggahan video itu tersebut, dia langsung menghubungi pemilik Griya Lansia.

"Terus saya tanya di mana orangnya sekarang. Orangnya sudah dijemput pulang karena anaknya di-bully," kata Purnomo kepada kumparan, Senin (30/6).

Purnomo menjelaskan bahwa Nasikah dibawa oleh dua putrinya ke pengasuh Griya Lansia bernama Arif Camra di Sidoarjo, sebelum dibawa ke Malang pada Jumat (27/6).

Berdasarkan informasi yang diberikan Arif kepada Purnomo, diketahui bahwa persyaratan 'penyerahan total' itu dibuat dengan tujuan memberikan keraguan terhadap dua putrinya untuk tidak menitipkan Nasikah ke Griya Lansia.

"Jadi Pak Arif ini sengaja bikin sulit ini biar anaknya ini berpikir ulang. Maksudnya nanti kalau tak titipkan aku enggak boleh besuk. Kalau meninggal enggak dikabari tujuannya Pak Arif itu baik. Tujuannya ini biar anak-anaknya ini enggak jadi dititipin gitu loh," jelasnya.

"Tapi karena ya saking bingungnya akhirnya dititipkan lah ibunya. Nah, setelah dititipkan ini pulang. Setelah pulang viral lah video itu," lanjutnya.

Purnomo berusaha untuk menengahi. Ia bilang ke keluarga Nasikah untuk tetap menitipkan ke Griya Lansia. Sementara, Purnomo juga menyampaikan ke Arif untuk tidak mengunggah konten lagi terkait penitipan Nasikah ke Griya Lansia tersebut.

"Mas Arif setuju nih. Begitu Mas Arif setuju, saya meluncur ke Surabaya, ketemu sama si anak-anaknya," ucapnya.

"Jadi kita kita bantu orang tapi orang itu jangan sampai dibully, kasihan. Karena begini setiap manusia ini mesti ada sisi kemanusiaannya. Saya yakin Mbak itu juga enggak tega nitipkan ibunya, namun kan keadaan terpaksa," tambahnya.

Namun rupanya keluarga sudah lebih dulu menjemput Nasikah kembali pada Jumat (27/6) sore. Keluarga besar Nasikah tidak tega dan memutuskan merawat Nasikah kembali.

2 Anak Tak Punya Rumah Sendiri

Sementara itu, anak kedua Nasikah, Fitria, menyampaikan bahwa dia sebenarnya hanya berniat menitipkan ibunya ke Griya Lansia.

"Saya cuma menitipkan. Nanti kan setiap bulannya saya ke sana bisa apa kasih uang buat itu, bisa jenguk. Sakit pun kan bisa dikabari sama pihaknya. Cuma di caption-nya itu loh di tulisannya membuang. Nggak boleh menjenguk, terus kalau mati pun enggak dikabari. Ternyata itu itu enggak benar," kata Fitria.

 Dok. IstimewaKanit Binpolmas Satbinmas Polres Lamongan, Ipda Purnomo saat mengunjungi Nasikah (74 tahun). Foto: Dok. Istimewa

Fitria menerangkan, alasan dirinya dan kakaknya, Sri Rahayu, menitipkan ibunya ke Griya Lansia karena tidak ada tempat tinggal.

Ia mengaku saat ini tinggal bersama mertua. Sama halnya seperti kakak perempuannya itu. Sehingga, ia merasa bingung harus merawat Nasikah di mana.

"Saya pribadi kan enggak punya keluarga. Dari pihak ibu kan juga enggak punya rumah gitu loh. Saya sudah berkeluarga tapi numpang rumah mertua. Sedangkan kakak saya juga menikah juga numpang sama rumah mertua," ucapnya.

Saat ini, kata Fitria, keluarganya sepakat untuk merawat Nasikah bersama.

Nasikah rencananya akan ditempatkan di sebuah kos di Surabaya bersama dengan seorang keponakannya yang akan merawat. Sedangkan dia dan kakaknya akan membiayai kebutuhan makan dan hari-hari.

"Saya kos kan lagi di Babatan (Surabaya). Nanti seluruh biaya kebutuhan Ibu itu ditanggung sama semua keluarga besar di sini. Kan keluarga besarnya saya di sini semua. (Dijaga) saudara saya," ujarnya.

Read Entire Article