
Seorang perempuan berinisial NYJA (21 tahun) menjadi korban begal payudara di Jalan Merak, Desa Ungasan, Kabupaten Badung, Bali. Bukannya takut, ia memilih untuk melawan pelaku.
NYJA mengejar pelaku yang kabur ke semak-semak. Pelaku yang diketahui merupakan seorang pria berinisial FB (18 tahun) itu bekerja sebagai buruh bangunan.
"Saya menghubungi kakak dan pacar saya, kemudian kakak saya pun menghubungi Kepala Lingkungan, yang ikut turun ke lokasi untuk mencari pelaku yang bersembunyi di balik semak belukar," kata NYJA saat dihubungi, Rabu (2/7).
Peristiwa begal payudara itu terjadi pada Sabtu (28/6) sekitar pukul 21.15 WITA. Saat itu korban melintas menuju rumahnya di pertigaan Jalan Merak.
Korban melaju dalam keadaan pelan di pertigaan tersebut karena mobil di depannya melaju lambat. Di sisi kiri, pelaku sedang berjalan kaki sekitar lima meter di depan motor korban.
Tak berselang lama, korban tiba-tiba mendengar suara kaki langkah pelaku yang berjalan semakin cepat. Ia kemudian merasakan payudaranya disentuh pelaku.
"Ia langsung berjalan cepat ke arah saya dan memegang bagian badan kanan saya," sambungnya.
Korban kaget sontak berteriak. Suara teriakan korban didengar sopir mobil dan tujuh pemuda di sekitar pinggir jalan. Mereka lalu mengejar pelaku yang bersembunyi ke semak belukar.
Korban bersama kakak beserta aparat setempat mencari pelaku sekitar 20 menit. Mereka berhasil menangkap pelaku di sebuah proyek bangunan. Pelaku akhirnya dilaporkan dan diboyong ke kantor polisi, Minggu (29/7) sekitar pukul 02.00 WITA.
Sementara itu, Kasi Humas Polresta Denpasar AKP I Ketut Sukadi membenarkan kasus pembegalan payudara ini. Pelaku sudah diamankan dan masih dalam pemeriksaan.
"Pelaku sudah ditahan. Perkara dalam penyidikan," katanya.