Ketua DPRD Lamsel: Pemindahan Desa ke Bandar Lampung Tak Sederhana

3 hours ago 2
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Ketua DPRD Lampung Selatan, Erma Yusneli | Foto : Instagram Erma Yusneli

Lampung Geh, Lampung Selatan – Ketua DPRD Lampung Selatan, Erma Yusneli menegaskan, wacana pemindahan empat desa dari wilayah Kabupaten Lampung Selatan ke Kota Bandar Lampung bukanlah proses yang sederhana.

Hal ini disampaikan saat dikonfirmasi Lampung Geh, dalam menanggapi isu yang berbedar di masyarakat.

Empat desa yang dimaksud adalah Way Huwi dan Jatimulyo di Kecamatan Jati Agung, serta Kota Baru dan Sabah Balau di Kecamatan Tanjung Bintang, Kabupaten Lampung Selatan.

“Perlu dipahami bahwa proses pemindahan desa dari satu daerah ke daerah lain bukanlah hal yang sederhana. Ini menyangkut banyak aspek mulai dari hukum, batas wilayah, pelayanan publik, hingga dampak sosial dan ekonomi. Semua itu harus dikaji secara komprehensif dan lintas sektor,” ujar Erma, saat dikonfirmasi Lampung Geh, pada Jum'at (8/8).

Menurutnya, pemindahan wilayah harus melalui prosedur resmi sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku, termasuk Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah dan ketentuan teknis penataan wilayah administratif.

“Kami selaku pimpinan DPRD tentu sangat menghormati dan menghargai setiap aspirasi masyarakat, termasuk keinginan sebagian warga desa untuk berpindah wilayah administrasi ke kabupaten atau kota lain. Itu hak demokratis yang sah, selama disampaikan secara tertib dan sesuai mekanisme yang berlaku,” jelasnya.

Erma menjelaskan proses tersebut memerlukan tahapan mulai dari musyawarah desa, rekomendasi dari pemerintah kabupaten/kota asal dan tujuan, hingga keputusan pemerintah pusat.

“Tentunya ini memerlukan proses dan tahapan resmi mulai dari musyawarah tingkat desa, persetujuan di tingkat kabupaten/kota, sampai pada level pemerintah pusat. Semua harus sesuai ketentuan,” tegasnya.

Ia juga mengimbau masyarakat untuk tidak mudah terprovokasi dan tetap menyalurkan aspirasi secara formal agar situasi tetap kondusif.

“Kami mengimbau agar masyarakat tetap menjaga kondusivitas, jangan terprovokasi, dan menempuh jalur-jalur formal yang tersedia. DPRD akan memastikan bahwa suara rakyat didengar, tetapi juga tetap dalam bingkai aturan dan demi kebaikan bersama,” katanya.

Terkait apakah DPRD Lampung Selatan sudah mulai membahas wacana ini secara resmi, Erma menyatakan, belum ada pembahasan di tingkat legislatif daerah.

“Sampai saat ini belum ada pembahasan di DPRD Lampung Selatan,” pungkasnya. (Cha/Put)

Read Entire Article