Ketua Dewan Pers: Krisis Kepercayaan Dapat Menghambat Budaya Filantropi

2 hours ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
 Krisis Kepercayaan Dapat Menghambat Budaya Filantropi KETUA Dewan Pers, Komarudin Hidayat.(Dok. MI)

KETUA Dewan Pers, Komarudin Hidayat mengungkapkan bahwa terhambatnya filantropi di Indonesia disebabkan oleh krisis kepercayaan publik serta minimnya transparansi terhadap masyarakat.

Ia mencontohkan, pada saat ini kegiatan diskusi yang diselenggarakan oleh mahasiswa berbeda dengan zaman ketika dirinya masih berkuliah. Di mana diskusi pada saat ini sering diwarnai dengan prasangka politik, ketimbang pembahasan-pembahasan yang lebih ilmiah.

"Pada tahun 1980-an ketika aktif di kalangan mahasiswa, diskusinya itu lebih ilmiah dan tidak langsung masuk ke ruang negara. Tapi sekarang kumpul-kumpul diskusi timbul prasangka, ini kelompok mana ya? Ini supporter siapa ya? Jadi saling curiga," kata Komarudin dalam kegiatan FIFest 2025 di Jakarta, Kamis (7/8).

"Jadi trust itu berkurang. Bicaranya pun juga tidak leluasa dan tak lama kemudian, dia sudah jadi komisaris di sana, dia staf ahli di sana," sambungnya.

Kurangnya kepercayaan pun membuat siapa saja tidak memiliki semangat, pesimis, serta meragukan inisiatif apapun, termasuk dalam hal filantropi.

Ia mengatakan, filantropi sebenarnya merupakan budaya yang telah mengakar kuat dalam masyarakat Indonesia. Begitu pun juga dengan lahirnya negara Indonesia yang tak terlepas dari kedermawanan masyarakat.

Ketika keberlanjutan dan perkembangan budaya filantropi itu terhambat oleh kepercayaan, maka yang perlu dibangun adalah akuntabilitas. Dalam hal itu, pemerintah memiliki peran yang penting.

"Secara kultural filantropi ini sangat luar biasa, tetapi kita membutuhkan satu pendekatan struktural. Tanpa dibarengi dengan pembangunan struktural dan institusional, ekosistem filantropi itu sulit akan besar," ucapnya.

Indonesia sendiri sebenarnya memiliki contoh sukses dalam kedermawanan. Salah satunya adalah beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP). Hal itu karena pemerintah ikut terlibat secara ekosistem dengan hasil yang memuaskan.

Kunci keberhasilan, lanjutnya, adalah dukungan pemerintah sehingga secara struktural bisa berkembang. Oleh karenanya, Indonesia membutuhkan pemerintah yang bersih dan akuntabel agar kepercayaan masyarakat terbangun.

"Saya yakin, budaya filantropi, semangat membayar pajak dan membayar zakat akan tinggi sepanjang disampaikan secara akuntabel dan profesional," tuturnya. (H-3)

Read Entire Article