Jerapah Ternyata Ada 4 Spesies Berbeda, Apa Saja?

3 hours ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Foto yang disediakan oleh Michael Brown bersama International Union for Conservation of Nature pada bulan Agustus 2025 ini menunjukkan kawanan jerapah utara (Giraffa camelopardalis) di Taman Nasional Lembah Kidepo, Uganda. Foto: Michael Brown/IUCN via AP

Selama ini, jerapah dikenal sebagai satu spesies dengan leher panjang dan motif totol khas yang menjadi ikon Afrika. Namun, sebuah analisis ilmiah terbaru mengungkap ternyata ada empat spesies jerapah berbeda di benua tersebut.

Berdasarkan riset genetika dan data terbaru, Satuan Tugas International Union for Conservation of Nature (IUCN) kini mengklasifikasikan jerapah dalam empat spesies: Jerapah utara (Giraffa camelopardalis), jerapan retikulata (Giraffa reticulata), jerapah Masai (Giraffa tippelskirchi), dan jerapan selatan (Giraffa giraffa).

Michael Brown, peneliti IUCN di Windhoek, Namibia, mengatakan studi utama telah muncul dalam dekade terakhir yang menyoroti perbedaan signifikan antara keempat spesies tersebut. Ia menegaskan bahwa perbedaan ini penting untuk konservasi si hewan.

Ancaman terhadap jerapah berbeda-beda. Misalnya, jerapah utara yang habitatnya di Republik Demokratik Kongo, Sudan Selatan, dan Republik Afrika Tengah terancam oleh ketidakstabilan politik dan perburuan di Afrika Tengah, sementara jerapah Masai di Kenya dan Tanzania menghadapi penyusutan habitat akibat savana yang dialihfungsikan menjadi lahan pertanian dan padang ternak.

Menurut data Giraffe Conservation Foundation, populasi jerapah saat ini menunjukkan perbedaan signifikan:

Stephanie Fennessy, direktur Giraffe Conservation Foundation, menyebut penemuan ini sebagai langkah penting.

"Jika tidak semua jerapah sama, maka kita harus melindungi mereka secara individual,” kata Fennessy, mengutip Associated Press (AP).

Selama 20 tahun terakhir, para ilmuwan telah mengumpulkan sampel genetik dari lebih dari 2.000 ekor jerapah di seluruh Afrika untuk mempelajari perbedaannya. Dulu butuh biaya puluhan ribu dolar AS untuk mengurutkan setiap genom, tapi kemajuan teknologi telah menurunkan biaya menjadi sekitar 100 dolar AS, sehingga penelitian dan konservasi jerapah kini semakin terbuka bagi kelompok nonprofit.

Read Entire Article